Mohon tunggu...
Posma Siahaan
Posma Siahaan Mohon Tunggu... Dokter - Science and art

Bapaknya Matius Siahaan, Markus Siahaan dan Lukas Siahaan. Novel onlineku ada di https://posmasiahaan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ketika "Smartphone" Pasien Tertinggal di Tumpukan "Sprei" Kotor

20 Januari 2018   17:02 Diperbarui: 20 Januari 2018   19:28 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Untung belum masuk mesin cuci,  Dok." Cerita salah seorang pekarya di salah satu bangsal perawatan. 

""Smartphone" mahal,  ya? " Tanya Saya.

"Iya,  Dok.  Keluaran terbaru,  sepertinya,  masih mulus.  Saya bingung itu "sprei" dari kamar yang mana,  jadi saya lapor ke kepala ruangan.  Jadi ditanyakan ke semua pasien dan keluarga pasien siapa yang merasa ada kehilangan "handphone (HP)", lucunya hampir semua menjawab ada,  tetapi mau lihat dahulu barangnya. " Katanya tertawa. 

"Wah,  belasan pasien dirawat di bangsalmu,  bagaimana memastikannya? "Tanya Saya. 

"Caranya,  keluarga pasien yang merasa kehilangan menghubungi "HP" tersebut lewat "whasapp (WA)" dan hanya satu yang terbukti pesannya sampai, Dok..."Katanya dengan bangga, berhasil menyelesaikan misteri "HP" yang tertinggal.

"Yang lain tidak protes barangnya dikasih ke si pengirim "WA"?" Tanya Saya. 

"Tidak ada yang keberatan, Dok. Kenyataan memang mereka tidak tahu nomor "HP" itu... "Katanya. 

Ini kasus yang unik mengenai gawai dan pasien. Kenyataannya memang jaman sekarang hampir semua pasien dan yang menunggunya ataupun yang membesuk maupun kami petugas kesehatan memilikinya.  Bukan satu saja,  bisa lebih. 

Terbayangkankah bagaimana sebuah gawai yang tadinya di kantong baju dan celana atau di dompet dipegang oleh tangan yang memegang orang sakit,dengan  lalu gawai itu dibawa oleh si keluarga pasien ke rumahnya, memegang anak bayinya, memegang orang tuanya yang sudah jompo di rumah, memasak sayur dan lupa mencuci tangan baik dengan sabun memakai cara yang benar.


World Health Organizatin mengeluarkan panduan mencuci tangan yang baik dalam 6 langkah yang oleh semua karyawan rumah sakit harus diketahui, bahkan dilombakan tiap tahun untuk sosialisasi, per rumah sakit, perkota bahkan tingkat nasional. Pencuci tanganpun di siapkan di tiap sudut rumah sakit untuk keluarga pasien dan pembesuk untuk mencegah infeksi nasokomial antar manusia di rumah sakit dan dari rumah sakit ke rumah.

Tapi memang belum terpikirkan untuk memikirkan langkah-langkah cuci smartphone di rumah sakit. Bahkan sesekali gawai itu tergeletak di kasur bekas pasien tidak ketahuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun