Mohon tunggu...
POLTAK EFRISKO BUTARBUTAR
POLTAK EFRISKO BUTARBUTAR Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional Development - Sokrates - Binus Creates

Hanya ingin berbagai untuk kemajuan Pendidikan di Indonesia, khususnya dalam penerapan teknologi dalam proses pembelajaran.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan SCAMPER dalam Mendukung Pembelajaran HOTS

12 November 2019   13:20 Diperbarui: 12 November 2019   13:39 3715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara keseluruhan, Anda harus bertanya pada diri sendiri pertanyaan ini: Bagaimana saya bisa mengubah, memesan ulang, atau membalikkan produk atau masalah? Apa yang akan saya lakukan jika saya harus melakukan proses ini secara terbalik?

Pertanyaan Panduan : 

  • Apa yang bisa saya atur ulang dengan cara tertentu - dapatkah saya menukar komponen, pola, atau tata letak?
  • Bisakah saya mengubah langkah atau jadwal?
  • Apa yang akan saya lakukan jika bagian dari masalah Anda, produk atau proses bekerja secara terbalik?
  • Saya bisa mengatur ulang apa apa sedemikian rupa sehingga hal ini terjadi?

Dengan menggunakan langkah-langkah ini, peserta didik akan berlatih untuk berpikir untuk menemukan solusi yang terbaik dari kasus yang diberikan oleh Guru. Sehingga jika dimasa depan mereka kelak ingin medirikan sebuah perusahaan ataupun ingin mengembangkan usaha mereka, mereka sudah mengetahui langkah-langkah apa yang harus mereka lakukan untuk menemukan solusi dari masalah yang mereka hadapi. Pada intinya SCAMPER akan membantu peserta didik dalam menganalisis dan menciptakan hal baru. Hasil dari penerapan ini akan menjadi sebuah proposal perubahan dan dipresentasikan oleh peserta didik di depan kelas sehingga dapat saling belajar dalam memecahkan masalah. 

Diterjemahkan dari: interaction-design.org

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun