Hari raya Iedul Fitri hanya tinggal beberapa hari saja, keinginan berjumpa orang tua dikampung semakin tinggi. Tradisi berkumpul dengan keluarga besar yang hanya satu tahun sekali ini sangat melekat di masyarakat dan susah untuk ditinggalkan.
Hasil survei Litbang Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pada mudik tahun 2019 moda transportasi yang paling banyak digunakan yaitu bus sebanyak 4,4 juta orang, mobil pribadi sebanyak 4,3 orang, kereta api sebanyak 2,4 juta orang, pesawat sebanyak 1,4 juta orang dan sepeda motor sebanyak 942 ribu orang.
Berdasarkan data yang dikutip dari Sistem Informasi Angkutan dan Sarana Transportasi Indonesia (Siasati) Kementerian Perhubungan(Kemenhub), jumlah pemudik pada 2019 pada H-7 hingga H-1 lebaran berjumlah 7,2 juta pemudik.
Dari data diatas tahun lalu menjelang Iedul Fitri antusias masyarakat untuk mudik masih sangat tinggi. Hampir semua perantau yang bekerja di kota-kota besar memang memanfaat libur yang panjang dan momentum hari suci untuk bertemu dengan sanak keluarga di kampung halaman.
Namun lebaran kali pemudik harus sabar dan menahan kekecewaannya, karena pemerintah melarang lebaran tahun 2020 untuk mudik ke kampung halaman guna membatasi penyebaran virus Corona.
Kecewa boleh saja tapi jangan sedih, kita masih bersilaturahmi dengan orang tua dan sanak saudara disana menggunakan telepon seluler. Kecanggihan teknologi yang ditanam di telepon seluler sekarang sudah sangat luar biasa menjadikan yang jauh menjadi dekat, bukan hanya dengan suara saja tetapi juga gambar secara langsung.
Video call menjadi unggulan komunikasi saat ini, suaranya ada gambarnya pun ada. Video call atau disebut panggilan video sebenarnya sudah ada pada tahun 90an dengan menggunakan alat bernama webcam, baru di tahun 1999 video call pada telepon seluler bisa digunakan dan semakin populer pada tahun 2003 berkat adanya teknologi jaringan 3G.
Nah, sekarang mari ke pergunakan telepon selular canggih kita untuk mudik online guna menyambung tali silaturahmi ke sanak saudara khususnya orang tua yang jauh disana.
Ini 3 persiapan untuk mudik online :
Pertama :
Siap kan telepon seluler canggih (smartphone) anda, minimal smartphone anda sudah mendukung jaringan seluler 3G. Kalau anda belum punya, banyak smartphone yang dijual secara online maupun offline hanya dengan harga 1 jutaan sudah ber spesifikasi mendukung video call ini.
Kedua :
Pilih aplikasi video call yang aman dan mudah dalam pengoperasiannya. Pemilihan aplikasi video call menentukan kelancaran komunikasi 2 arah. Cari aplikasi yang bisa diterapkan 2 smartphone atau lebih. Jangan memaksakan aplikasi yang terlalu canggih pada smartphone ber spesifikasi rendah, tentunya hal ini bisa mengalami gangguan ketika nanti berkomunikasi.
Banyak aplikasi video call tidak berbayar yang ada sekarang ini, bisa kita coba pasang dahulu di smartphone kita. Setelah itu pergunakan aplikasi paling nyaman menurut anda juga saudara dikampung lawan bicara anda. Apakah itu kualitas gambar yang bagus atau yang mengirit data internet anda lah yang menentukan.
Ketiga :
Yang terakhir yaitu operator seluler yang tangguh. Penyedia layanan operator seluler sekarang ini sudah pada tingkat 4G namun yang perlu kita perhatikan titik-titik lemahnya sinyal jaringan di tiap wilayah.
Di kota hampir semua sinyal jaringan layanan operator seluler bagus tapi di desa tidak semua sinyal layanannya bagus, bahkan ada sinyal layanan operator seluler tidak bisa masuk hanya layanan operator tertentu saja. Maka pilihlah layanan operator yang menurut anda jagoan nya di wilayah anda maupun wilayah lawan bicara anda.
Itulah tadi 3 tips persiapan mudik secara online, hanya dengan telepon seluler silaturahmi dengan sanak keluarga di kampung halaman tidak terputus.Â
Dan yang terpenting mudik secara online bertujuan untuk saling menjaga kesehatan guna memutuskan rantai penyebaran pagebluk Corona.
