Mohon tunggu...
Julio
Julio Mohon Tunggu... Editor - Kreator Jombang

Konten gabut tapi penuh akan rasa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa PMM UMM Edukasi Tanam Sayuran Guna Hadapi Covid-19

29 September 2020   13:49 Diperbarui: 29 September 2020   14:26 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Merebahnya wabah covid -- 19 di Indonesia menyebabkan kekhawatiran masyarakat terhadap ketersediaan pangan di Indonesia. Walaupun sampai detik ini penyebaran masih tinggi tetapi proses kegiatan produksi dan juga distribusi pangan harus tetap berjalan demi memenuhi kebutuhan.

Oleh sebab itu, pada progam kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Baktimu  Negeri yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), kelompok 2 gelombang 10 dengan bersama dosen pembimbing Khusnul Hidayat, S.T., M.T yang diadakan di Desa Keplaksari Kabupaten Jombang merancang beberapa program untuk dilaksanakan besama masyarakat. Progam ini salah satunya yaitu mengadakan upaya menimbulkan hobi baru di masyarakat untuk lebih mengenal dunia pertanian salah satunya yaitu tanaman hortikultura.(29/09/2020)

dokpri
dokpri
Desa Keplaksari sebelumnya merupakan desa yang masuk zona merah dikarenakan ada warga yang positif terpapar virus covid-19, hal ini mengakibatkan diberlakukannya lockdown di desa tersebut agar virus tidak menyebar. Oleh karena hal itu warga menjadi kesulitan dalam mencari bahan baku pangan dan juga menyebabkan warga desa tidak bisa melakukan berbagai kegiatan. Sistem lockdown yang diberlakukan desa membuat banyak warga yang jenuh karena tidak ada kegiatan dirumah. Walaupun sudah satu bulan telah ditiadakan sistem lockdown di desa, masyarakat masih sulit untuk beraktifitas seperti dulu lagi. Masih banyak masyarakat yang belum mulai beraktifitas seperti sekolah atau bekerja dikarenakan masih diliburkan atau WFH (Work From Home).

Maka dengan adanya permasalahan di Desa Keplaksari tesebut Para mahasiswa UMM yang mengikuti kegiatan PMM melakukan edukasi dan juga menggalakkan hobi baru yaitu bercocok tanam dilingkungan rumah. Edukasi yang diberikan yaitu mengenai tanaman hortikultura terkhusus yaitu tanaman sayuran yang memiliki salah satu peran penting kebutuhan pangan masyarakat. Dalam kegiatan ini Para mahasiswa UMM memperdayakan ibu-ibu PKK dan juga para kader posyandu guna untuk menambah wawasan didunia pertanian dan juga kegiatan ini bertujuan  untuk membuat masyarakat tidak bosan dirumah.

dokpri
dokpri
"Desa Keplaksari memiliki masyarakat yang sangat aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi contohnya yaitu PKK dan juga Posyandu. Hal ini merupakan faktor positif dalam penyampaian edukasi dari Para mahasiswa sehingga dapat dengan mudah dilakuakan dan juga kegiatan ini bisa segera dipraktekkan ke masyarakat desa agar dapat memiliki hobi baru yang mengasikkan dan juga pasti menghasilkan". Ujar Bu Luluk selaku ketua Poskesdes dan juga Sekertaris Umum PKK.

Kegitan ini meliputi sosialisasi dan juga penyuluhan terhadap bagaimana proses menanam tanaman sayuran dengan benar sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan agar dapat memenuhi kebutuhan pangan dan juga sebagai hobi baru. Selain sosialaisasi Para mahasiswa juga membagikan bibit sayuran seperti (cabai, tomat, dan juga terong) serta bibit buah yaitu papaya. "Hal ini guna untuk menarik minat masyarakat terhadap dunia pertanian dan juga menimbulkan rasa cinta lingkungan". Ungkap Muhammad Amin Syarifudin selaku koordinator PMM kelompok 2 gelombang 10.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun