Mohon tunggu...
Pandji Kiansantang
Pandji Kiansantang Mohon Tunggu... Penulis - "Bahagia Membahagiakan Sesama"

Menulis itu Membahagiakan

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

3 Inspirasi Film "Fast & Furious 9" (2021)

12 Juni 2021   07:28 Diperbarui: 12 Juni 2021   07:40 776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pewarisan nilai-nilai keluarga (family values) Toretto ini menjadi Happy-ending film action ini. Faktor Drama keluarga ini menjadi nilai-tambah FF 9... yang membedakannya dengan film-film sebelumnya.

 2) Pentingnya Team-work. Sudah sejak awal film "Fast & Furious" ini mengandalkan "Super-team" bukan Single-fighter a'la Rambo. 

Dalam FF 9 ini "Team" Dominic Toretto dibantu oleh istrinya Letty yang jago naik motor, Tej ahli mekanik, Roman yang kocak (sumber komedi di franchise ini) ditambah personil baru : Ramsey si cewek jago komputer. Ada juga personil lama yang "hidup kembali" Han. Turut bergabung : Mia (adik Dom dan istri almarhum Brian, partner Dom yang diperankan Paul Walker, yang dalam dunia nyata, secara tragis wafat karena kecelakaan mobil). Tampil juga Ele yang pernah diselamatkan Han serta dua perakit mobil eksperimen : Sean dan Earl. 

Kekuatan "super team" ini demikian dahsyat sampai-sampai Roman si kocak mempertanyakan kenapa setelah melalui sejumlah aksi yang menantang maut, mereka tetap "survive"... "tidak ada matinnya"... seakan "invicible" (tidak terkalahkan). Salah satu pakem film "Fast and Furious" adalah pada adegan akhir, seluruh anggota team berkumpul makan bersama. "We are Family"... 

3) Resep film Box-office. Bisa dibilang selain film James Bond 007 tidak ada franchise film yang lebih panjang dari "Fast and Furious"... 9 sequel (yang ke-10 sedang dipersiapkan). Franchise film menunjukkan ini adalah Box-office, film yang tinggi keuntungan komersialnya, juga fansnya mendunia... menjadikan nama film sebagai FF "jaminan mutu" dalam kepuasan penonton. 

Memang FF memenuhi semua syarat menjadi film "blockbuster" : 

star-studded (dipenuhi bintang) : dimainkan bintang2 film terkenal, termasuk cameo pada FF 9 : Gal Gadot si pemeran Wonder Woman dan aktor laga Jason Stratham. 

Sesuai namanya "Fast and Furious" (cepat dan marah), franchise ini "Full actions" : adegan perkelahian, baku tembak dan kejar-kejaran mobil yang fantastis. Dalam FF 9 yang terseru adalah kejar2an di ladang lanjau dan aksi di orbit luar angkasa. 

Ketegangan dibangun sejak awal film... sampai akhir. Adegan opening yang spektakuler menjadi "trademark" franchise FF...  Gas poll.. 

Teknologi canggih, hi-tech melalui F/X (Visual effect) yang memukau. Di FF 9 ditampilkan teknologi super magnet. 

Pesona Mobil. Bukan rahasia lagi "best cars" adalah idaman dan impian kaum pria. Bahkan dalam kehidupan nyata bagi pria berkeluarga di perkotaan menjadi semacam "istri kedua". Pesona inilah yang "dijual franchise" ini. Primadona dalam film FF 9 ini adalah Pontiac Fiero yang direkayasa dengan roket sehingga bisa melintasi orbit luar angkasa. Tapi secanggih apapun mobil, yang membuatnya mumpuni adalah pengemudinya. Seperti kata Dom "Mobil tak menentukan, Pengemudinyalah yang membuat perbedaan. Para jago ngebut yang nekad..  itulah Dom dan kawan-kawannya : tim "Fast & Furious" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun