Upaya membumikan Pancasila dewasa ini tidak mudah, di antaranya BPIP yang kontroversial dan adanya kecenderungan "sejarah berulang" sosialisasi Pancasila yang diwarnai kepentingan rezim yang berkuasa. Seakan-akan nasib Pancasila di tangan niat baik Pemerintah.Â
Dunia akademis kini seakan sudah "putus hubungan" dengan Pancasila (dulu pada masa Orba masih ada inisiatif akademis Prof.Mubyarto merumuskan "Ekonomi Pancasila"). Akibatnya bagai layangan putus, Pancasila semakin jauh mengawang-awang. Semoga akan ada titik terang untuk "membumikan" Pancasila sehingga dapat mewujudkan harapan "Founding Fathers" menciptakan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila...Â
*Pandji Kiansantang, Bandung, 1 Juni 2021