Mohon tunggu...
P Joko Purwanto
P Joko Purwanto Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Becoming added value for individual and institute, deeply having awareness of personal branding, being healthy in learning and growth, internal, external perspective in order to reach my vision in life, and increasingly becoming enthusiastic (passion), empathy, creative, innovative, and highly-motivated.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tipe Kepribadian INFJ-A vs INFJ-T dalam Konteks School Value Proposition "Cerdas Berintegritas"

3 Maret 2024   00:10 Diperbarui: 3 Maret 2024   00:14 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Tipe Kepribadian INFJ/Dokumen Pribadi)

Pemahaman yang mendalam tentang tipe kepribadian INFJ-A vs INFJ-T dapat membantu guru dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif dan mendukung untuk semua siswa, memungkinkan mereka untuk berkembang secara optimal dalam konteks pendidikan yang beragam.

Sejarah Singkat Personality Model INFJ-A vs INFJ-T dalam Tes Myers-Briggs Type Indicator (MBTI)

Tes Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) dikembangkan oleh Katharine Cook Briggs dan putrinya, Isabel Briggs Myers, berdasarkan teori kepribadian yang diusulkan oleh psikolog Swiss, Carl Jung. MBTI membagi kepribadian menjadi 16 tipe berdasarkan preferensi individu dalam empat dimensi psikologis: Introversion vs Extraversion, Intuition vs Sensing, Feeling vs Thinking, dan Judging vs Perceiving.

INFJ merupakan salah satu dari 16 tipe kepribadian yang didefinisikan oleh MBTI. INFJ dianggap sebagai tipe yang langka, sering kali dipandang sebagai pembimbing yang empati dan peka. Dalam pengembangan MBTI, INFJ-A (Assertive) dan INFJ-T (Turbulent) merupakan penambahan terbaru yang menggambarkan variasi lebih lanjut dalam tipe kepribadian INFJ.

Sejarah singkat model kepribadian INFJ-A vs INFJ-T dalam MBTI melibatkan penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh tim di balik tes MBTI. Mereka memperhatikan variasi yang signifikan dalam perilaku dan respons antara individu-individu yang memiliki tipe kepribadian yang sama, termasuk INFJ. Hal ini mendorong pengembangan model INFJ-A vs INFJ-T, yang mengakui perbedaan dalam tingkat kepercayaan diri, ketegasan, dan respons terhadap stres antara individu INFJ.

Dalam dunia pendidikan, model kepribadian INFJ-A vs INFJ-T dapat digunakan dalam pembelajaran di kelas dengan beberapa cara:

  1. Pengaturan Kelas: Guru dapat menggunakan pemahaman tentang INFJ-A vs INFJ-T untuk membentuk kelompok kerja yang efektif. Misalnya, menyusun kelompok dengan kombinasi INFJ-A dan INFJ-T dapat membantu memperkuat kolaborasi antara siswa yang lebih percaya diri dengan mereka yang mungkin membutuhkan lebih banyak dukungan.

  2. Penyesuaian Pendekatan Pembelajaran: Guru dapat memodifikasi strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi siswa INFJ-A dan INFJ-T. Misalnya, memberikan lebih banyak waktu bagi siswa INFJ-T untuk memproses informasi atau memberikan lebih banyak dukungan kepada mereka dalam menghadapi situasi stres.

  3. Pengembangan Keterampilan Sosial dan Emosional: Guru dapat menggunakan model INFJ-A vs INFJ-T sebagai kerangka untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional siswa dalam kelas. Misalnya, dengan memperkuat keterampilan komunikasi dan kolaborasi untuk siswa INFJ-T, sementara membantu siswa INFJ-A untuk memperluas kemampuan kepemimpinan mereka.

Dengan memahami perbedaan antara INFJ-A dan INFJ-T, guru dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih inklusif dan mendukung bagi semua siswa, memungkinkan mereka untuk berkembang secara optimal di dalam kelas.

Introversion vs Extraversion: Bagaimana kita dapat memastikan bahwa siswa INFJ-T yang cenderung lebih introvert merasa diterima dan didukung di lingkungan kelas yang seringkali dipenuhi dengan kegiatan sosial, sementara juga memberikan ruang bagi siswa INFJ-A yang lebih ekstrovert untuk berkontribusi dan berkembang?

Introversion vs Extraversion adalah dimensi dalam Tes Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) yang menggambarkan bagaimana individu memperoleh energi dan berinteraksi dengan dunia luar. Individu yang cenderung introvert cenderung lebih suka menghabiskan waktu sendiri atau dalam kelompok kecil, sementara individu yang cenderung ekstrovert cenderung lebih energik dalam situasi sosial dan mendapatkan energi dari interaksi dengan orang lain.

Dalam konteks mendukung School Value Proposition "Cerdas Berintegritas", penting untuk memastikan bahwa baik siswa INFJ-T yang lebih introvert maupun siswa INFJ-A yang lebih ekstrovert merasa diterima dan didukung di lingkungan kelas. Berikut adalah cara untuk mengatasi tantangan ini dengan lebih detail:

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun