Mohon tunggu...
Simon Constantine Manalu
Simon Constantine Manalu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Tulisan ini bisa disempurnakan atau di edit sewaktu-waktu. siapapun yang belum pernah menulis, tapi punya pendidikan tinggi silahkan menulis dikompasiana, bagi ilmu anda ke masyarakat. dan siapapun yang tidak punya pendidikan yang tinggi tapi punya niat dan hobi menulis, salurkanlah dikompasiana. serta siapapun yang kerjanya hanya bisa berkomentar ria untuk membully tanpa pernah menulis, belajarlah untuk menulis dan jangan hanya berkomentar ria untuk membully. Catatan: 1. Menulis itu tidak gampang..., apalagi menulis dikompasiana...!!! buktikan saja dulu...!!! 2. Buang Titel S2 dan S3 MU jika kau tak mau membagi ilmumu untuk masyarakat dalam bentuk tulisan dikoran cetak dan online...!!! 3. Titel S2 dan S3 bukan untuk gaya-gayaan bro sista. 4. Bagi Pemilik Titel S2 dan S3 tanya dosenmu: "apakah yang bergelar S2 dan S3 wajib membagi ilmunya ke masyarakat dalam bentuk tulisan meski sudah dapat gelar?." 5. STOP BULLY

Selanjutnya

Tutup

Money

Apa Saja yang Menjadi Alasan Utama Terjadinya Impor Beras Khusus?

20 Januari 2018   22:53 Diperbarui: 10 Juni 2018   03:55 2470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beras khusus ialah beras yang tidak diproduksi didalam negeri dan dipergunakan untuk kegiatan konsumsi dan bisnis oleh orang-orang berkepentingan khusus.

Impor beras khusus ialah proses pembelian beras khusus oleh negara yang membutuhkan beras khusus ke negara produsen beras khusus.

Proses pembelian beras khusus oleh Indonesia ke Vietnam dan Thailand sudah dimulai lagi oleh pemerintah Indonesia pada Bulan Januari 2018. Oleh pemerintah Indonesia, pembelian beras khusus dilakukan karena untuk memenuhi kebutuhan beras yang tidak diproduksi  di Indonesia dan untuk kepentingan pengusaha. Disisi lain, pembelian beras khusus oleh pemerintah Indonesia ke Vietnam dan Thailand tidak lepas dari niatan pemerintah untuk menjaga stok beras nasional yang tidak tersedia di Indonesia dan menstabilkan harga beras medium dipasaran.

Perihal kebijakan impor beras khusus, banyak yang berpendapat bahwa impor beras khusus yang dilakukan oleh pemerintah khususnya oleh kemendag dikarenakan hal-hal sebagai berikut:

  • Rencana Impor Beras Tidak Disertai Data Yang Jelas
  • Rantai Distribusi Beras Yang Panjang
  • Penetapan Izin Impor Beras Khusus Oleh Menteri Perdagangan Yang Penuh Kejanggalan

Dan karena Impor beras khusus inilah Mendag Enggartiasto Lukita mendapat teguran dari Wapres Jusuf Kalla dikarenakan penetapan izin impor beras khusus yang dilakukan oleh Mendag bertentangan dengan Peraturan Presiden No.48/2016 Tentang Penugasan Kepada Perum Bulog Dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional.

Rencana Impor Beras Tidak Disertai Data Yang Jelas

Menurut sejumlah pengamat terjadinya rencana impor beras khusus dikarenakan tidak jelasnya data dari kementerian pertanian sehingga kementerian perdagangan mengambil keputusan untuk impor beras khusus. Disisi lain, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyatakan hal sebagai berikut:

"Setiap kementerian, lembaga, dan badan memiliki data sendiri dan masing-masing data mereka memiliki perbedaan yang sangat tajam. Perbedaan data ini karena adanya perbedaan kepentingan antar kementerian, lembaga, dan badan".

Menurut penulis, perbedaan data ini rentan pada eksploitasi oleh pimpinan dimasing-masing kementerian, lembaga, dan badan dalam pengambil keputusan.

Rantai Distribusi Beras Yang Panjang

Pemerintah melakukan impor beras khusus dengan maksud untuk menjaga stok beras nasional yang tidak tersedia di Indonesia dan untuk mengendalikan harga beras medium dipasaran. Menurut KPPU (2018) bahwa "rantai distribusi beras yang panjang penyebab kenaikan harga beras medium". Perlu kita ketahui bahwa seluruh beras dari daerah terlebih dahulu harus masuk ke Pasar Beras Induk Cipinang (PBIC) di Jakarta Timur. Artinya, telah terjadi tour beras yang membuat harga beras medium bergejolak, jika rantai distribusi beras ini bisa dipangkas maka akan sangat berpengaruh terhadap penurunan harga beras medium. Langkah yang tepat untuk memutuskan rantai distribusi beras yang panjang ialah membuat Sentra Beras di daerah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun