Dalam stadium (fase) nympa/nimfa bisa mencapai 4 minggu paling cepat dan paling lama 3 hingga 4 tahun, tergantung keadaan lingkungan di sekitarnya. Sedangkan usia hidup dari capung hanya 6 bulan saja. Makanan dari capung adalah nyamuk. Sedangkan nimpa sebelum menjadi capung memakan ganggang, berudu (larva katak), anak ikan dan tak jarang memakan sesama nimpa. Dengan kata lain, nimpa dari capung tergolong karnivora yang ganas. Nimpa capung juga ternyata bisa bernapas dengan insang yang terdapat diujung perutnya.
Tempat penelitian capung di stasiun penelitian Cabang Panti, Gunung Palung
Adapun penelitian yang dilakukan oleh Weni Julaika di Taman Nasional Gunung Palung (TNGP) untuk mengetahui jenis-jenis capung, tingkat keragaman capung dan kondisi faktor lingkungan di wilayah TNGP. Sedangkan manfaat yang diharapkan dari penelitian sebagai informasi jenis capung, acuan pelestarian lingkungan hidup dan acuan untuk penelitian lainnya bila ingin meneliti lebih lanjut tentang capung.
Penentuan stasiun sampling di lokasi Penelitian Cabang Panti Gunung Palung
Berdasarkan presentasi Weni, diketahui sebaran jenis capung ada sekitar 250 spesies di Kalimantan, capung hampir merata terdapat di seluruh dunia. 75 % dari capung diantaranya ada di Indonesia.
Semoga keanekaragaman hayati (flora-fauna) yang ada di TNGP lebih khusus capung bisa lestari hingga nanti.