Pohon-pohon pinus mencolek bulan September. Â
Mendung menatap sayu cekungan ember-ember
berharap hujan akan jatuh tak tercecer
.
Bocah itu
bocah yang mengintip di balik dinding kayu
malu-malu tapi aku tahu dia tahu segala sesuatu.
Dia tahu kerinduanku pada Opa Stu
pada sejuk desa yang ikut membesarkanku.
.
Dia tahu di balik ransel aku menyimpan setoples kue kacang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!