Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Buang Sampah di Twitter, Pamer di Instagram

10 Mei 2021   12:22 Diperbarui: 10 Mei 2021   15:13 589
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pengguna media sosial. Gambar dari pixabay.com

Saya sendiri menjadikan Instagram sebagai tempat berselancar untuk menyegarkan mata dan mengunggah foto-foto hasil jepretan  sendiri.

Setelah mengikuti salah satu webinar yang dihelat Kompasiana tentang Optimasi Instagram beberapa waktu lalu, saya pun jadi ngeh kalau Instagram bisa jadi sarana personal branding di dunia maya.

Sejak itu saya mencoba lebih teratur dan disiplin dalam mengunggah konten. Jadi jika dahulu foto-foto dipindahkan dari gawai ke lini masa tanpa konsep, sekarang sudah lebih selektif.

Saat ini beranda Instagram saya didominasi foto-foto yang bertema landscape dan puisi gambar. Tentu tetap ada slot untuk unggahan foto terkait kehidupan sehari-hari.

Tangkap layar Instagram akun @picalg. Gambar dokumen pribadi
Tangkap layar Instagram akun @picalg. Gambar dokumen pribadi

Kesimpulan

Media sosial dihuni oleh komunitas yang besar dan masing-masing media sosial punya karakteristik tersendiri. Karena berada di dunia maya, kita tidak bisa sepenuhnya memastikan akun-akun yang berteman dengan diri kita itu asli atau semu. Akun asli pun karakternya belum tentu sama antara yang kita temukan di media sosial dengan kehidupannya di dunia nyata.

Tapi jaringan pertemanan yang ikut membentuk karakteristik media sosial tersebut jika dimanfaatkan dengan baik dapat membawa benefit tersendiri bagi diri kita. Yang paling penting tetap sopan dan bijak dalam berinteraksi di lini masa. (PG)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun