Di Indonesia peringatan Hari Ginjal Sedunia diisi dengan rangkaian kegiatan seperti: 1) melaksanakan sosialisasi dan diseminasi informasi tentang penyakit Ginjal kronis melalui berbagai media dan 2) Bekerjasama dengan lintas program, lintas sektor, organisasi profesi, pelaku usaha dan organisasi masyarakat melalui kegiatan Forum Diskusi Dialisis.Â
Secara khusus Kementerian Kesehatan mengimbau kepada pemerintah, swasta maupun masyarakat untuk dapat berpartisipasi dan mendukung upaya pencegahan dan pengendalian Penyakit Ginjal Kronis dengan meningkatkan upaya promotif dan preventif dengan modifikasi gaya hidup untuk pencegahan penyakit Ginjal kronis, yaitu dengan 1) Melakukan aktivitas fisik teratur; 2) Makan makanan sehat (rendah lemak, rendah garam, tinggi serat); 3) Kontrol tekanan darah dan gula darah; 4) Monitor berat badan dan mempertahankan berat badan normal; 5) Minum air putih minimal 2 liter per hari; 6) Tidak konsumsi obat-obatan yang tidak dianjurkan; dan 7) Tidak merokok.
Selain itu, Kemenkes mendorong implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) serta mendorong kementerian dan lintas sektor terkait lainnya untuk meningkatkan kerjasama dalam mengatasi masalah kesehatan sehingga semua kebijakan yang ada berpihak pada kesehatan.