Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Aromatherapy KPA Menjaga Mood Kreatif dari Studio Desain Sampai ke Lapangan Proyek dan Forum Presentasi

13 Januari 2018   21:28 Diperbarui: 13 Januari 2018   22:54 1002
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar ; https://assets.kompasiana.com/items/album/2016/11/06/aromaterapi-1-581f25ee727a61e34a77204c.jpg?t=o&v=700

Selain itu ada lagi kewajiban arsitek, yakni melakukan presentasi yang biasanya merupakan agenda resmi di kantor konsultan atau di kantor si klaen (owner project). Segala bahan presentasi harus disiapkan jauh hari dan seringkali hingga detik-detik menjelang presentasi karena adanya beberapa ide-ide kreatif baru yang harus dimasukkan demi kepuasaan clien. Hal lain ditengah kerja disain yang dihadapi arsitek adalah kedatangan suplier bahan/material bangunan yang melakukan presentasi tetang produk terbaru mereka. Ini penting bagi arsitek agar selalu up to date dengan perkembangan teknologi material terbaru.

Pekerjaan disain arsitektur seringkali tak mengenal waktu. Arsitek identik dengan kerja lembur, datang pagi pulang malam. Bahkan harus lebur sampai pagi untuk mendisain. Sementara dinamika kerja kreatif arsitek membutuhkan badan yang segar dan performance tinggi dan stabil agar selalu mampu berpikir kreatif. Performance itu membutuhkan stimulus bagi tubuh untuk tetap kreatif. Beruntunglah ada Kayu Putih Aroma (KPA) yang memiliki aroma beda yang bikin pikiran selalu lebih fresh dan menghangatkan tubuh sehingga tidak menghambat tumbuhnya ide-ide kreatif.

Sangat tidak mudah membangun kembali mood disain bila sedang on fire mendesain tetiba terpotong untuk hal lain. Ketika arsitek berada di studio desain dan tenggelam dunia khayal kreatif, Kayu Putif Aroma (KPA) menemani arsitek dalam bekerja.  Bila tiba-tiba mendadak arsitek harus ke lapangan, bertemu klien atau bertemu sulier kemudian kembali lagi ke studio gambar (kantor), aromaterapi KPA (Kayu Putih Aroma) tak hilang dan dan membuat badan selalu fit bila kembali ke studio dan tenggelam lagi dalam dunia kreatif. Aromaterapi itu menjaga mood kreatif dengan sangat baik.

Aroma KPA sangat khas dan menyenangkan bagi banyak orang di lingkungan interaksi arsitek, seperti ; klien (owner project), sesama engineer, suplier, mandor dan bahkan para tukang. Kehadiran KayuPutihAroma(KPA) mampu menjadi stimulus bagi tubuh arsitek untuk tetap percaya diri, kreatif dan  menjaga ide-ide kreatifnya  tetap ada dalam benak diri arsitek walau dalam satu hari harus berada di dunia yang berbeda (dunia khayal ide-ide kreatif dan dunia nyata di lapangan proyek).  Pengerjaan desain arsitektural yang tak kenal waktu, melelahkan, sering bikin lupa waktu, dan butuh kesegaran tubuh seorang arsitek menjadi lebih mudah dengan memakai KPA (Kayu Putih Aroma). Bagi saya selaku arsitek, menjadi CreativePeopleZamanNowKPA adalah kebanggaan tersendiri. KPA memang mantap!

sekian

akun medsos : 

https://twitter.com/pebrianov

https://plus.google.com/u/0/112283211000392596442

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun