Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Romy dan Kini Konon Politikus dari Golkar, Piye Jokowi Ki?

28 Maret 2019   09:12 Diperbarui: 28 Maret 2019   14:27 1067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Korupsi itu bukan masalah milik pemerintah, bukan juga urusan partai politik pendukung pemerintah semata. Korupsi masalah bangsa, apapun partainya, apapun labar belakang dan afiliasi politiknya. Semua ada indikasi koruptif dan sangat mungkin baik pemerintah ataupun oposisi. Jadi tidak perlu untuk bahan kampanye apalagi menjelekan pihak lain.

Upaya apapun demi pemberantas korupsi perlu didukung oleh seluruh komponen bangsa. Mau oposisi ataupun dan apalagi pemerintah. Berikan dukungan penuh untuk KPK, kejaksaan, dan kepolisian demi pemberantasan korupsi, jangan malah dicurigai, dituduh ke mana-mana. Biarkan mereka bekerja dengan sepenuhnya demi bangsa dan negara yang lebih baik.

Masalah pada partai politik memang ada dan demikian.  Jadi penting adalah fokus pada partai politik dan pengelolaannya. Mau pemerintah atau eksekutif dari partai politik banyak masalah, tidak heran juga jika legeslatif pun berbuat demikian. Artinya memang masalah ada pada partai politik dan manajemennya.

Tidak perlu lagi menyalahkan siapapun  dalam ranah politik ini, namun salahkan saja tabiat anak bangsa yang gila akan gaya hidup mewah, instan, dan tidak mau kerja kerasa namun mau eksis dan gaya hidup tinggi. Semua elemen dan anak bangsa terlibat.

Hargailah gaya hidup baik, bukan gaya hidup dan kekayaan, mobil mewah, rumah mewah namun asal-usulnya tidak jelas. Ini sangat masih dan sangat umum terjadi di tengah masyarakat. Jangan salahkan kalau korupsi sangat sukar diselesaikan. Ketika maling namun kaya dihargai, dan orang jujur karena miskin dihina-hina. Ini juga masalah yang perlu diatasi.

Syukur bahwa KPK tidak peduli dengan apapun yng dituduhkan pihak yang tidak suka, KPK bekerja dengan semestinya seturut UU, dan telah bekerja fokus pada penindakan perilaku korupsi.  Apapun yang dikatakan yang tidak suka biar saja bak anjing menggonggong, kafilah berlalu.

Akan menggembirakan jika bisa siapa yang menuding KPK tanpa bukti dan dasar bisa dijadikan juga tersangka korupsi seperti pada kasus terorisme. Jika demikian, korupsi bersih bukan semata ide, gagasan, dan wacana.  pemerintahan bersih seperti Singapura dan negeri barat bisa tercapai.

Memang utopis negara tanpa korupsi, namun jangan sampai lebih dominan maling daripada yang bersih. Apalagi selama ini yang bersih sering dimusuhi daripada yang maling. Maling dihargai karena bisa membeli gaya hidup, pemilih, dan hukum sekalipun. Miris.

Terima kasih dan salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun