Mohon tunggu...
Daniel Pasedan
Daniel Pasedan Mohon Tunggu... Guru - Berkeluarga, dua anak

Iklas, Jujur, Sederhana, Rajin, Peduli, Suka Berbagi, Cerdas, Berani, Tahu Diri, ... adalah Pondasi Pemimpin yang Dirindukan

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Terawang Pemenang dan Dampak Pilkada DKI Jakarta

23 Februari 2017   00:23 Diperbarui: 23 Februari 2017   18:31 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Jakarta tanpa banjir! ini jelas kan terbukit dan tidak perlu diragukan lagi. Rencana penanganan luapan air dengan Vertical Drain sudah pasti berdampak pada amblasnya tanah dan tentu saja tidak perlu ada banjir, sebab daratan sudah menyatu dengan laut. Masuk akal bukan... yessss

Anies-Sandi adalah pribadi baik hati dan tidak akan pernah tega menggusur-relokasi penduduk di bantaran kali untuk normalisasi kali, itu sebabnya satu-satunya solusi adalah Vertical Drain. 

Jakarta tanpa macet! Ini dia program multifungsi untuk kesehatan lebih baik, bebas macet. Jalan-Lari menjadi kewajiban seluruh warga Jakarta. Suka tidak suka warga Jakarta pasti bisa. 

Bahagianya Anggota Dewan! Anies-Sandi pribadi santun dan baik hati. Tentu saja tidak bisa mengatakan TIDAK kepada Legislatif. Agar program-program yang telah dirancang bisa dikawal oleh Legislatif.  

Jakarta tanpa demonstrasi! Sudah sekian lama masyarakat berharap punya rumah, punya pekerjaan tetap gaji tetap. Dengan program pengadaan rumah yang meringankan masyarakat kelas menengah ke bawah yang bisa mendapatkan rumah dengan DP 0% atau DP Nol. yang didukung dengan tawaran pilihan jenis usaha yang bisa dikerjakan oleh semua masyarakat maka program ini sangat membantu. Terima kasih pak Anis-Sandi, kita tidak perlu gubris apa kata Bank Indonesia. Alasan apalagi yang bisa membuat masyakat berdemo?

APBD DKI Jakarta mencapai 200T...! Berbekal pengalaman, hal ini bisa terpenuhi. Pak Sandi sebagai bussines man sangat piawai dalam berinvestasi dan mengembangkan dunia usaha. Sementara pak Anis punya pengalaman berharga sebagai mentri dalam mengelola anggaran pendidikan, seperti mampu menyisihkan dana 23T. 



Hasil terawang ini pasti akan terjadi. 

berharap saja bahwa kedua pasang calon TIDAK memanfaatkan sentimen keyakinan tertentu! 

Jika tidak maka keyakinan tertentu dan perangkatnya akan mengalami NODA dan NISTA meskipun keyakinan tidak akan pernah terNODA, terNISTA selain pengikutnya sekedar mabuk pun rasa yang tersenggol.

 

Salam. 

 

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun