Mohon tunggu...
Paramita Dahlan
Paramita Dahlan Mohon Tunggu... -

Belajarlah untuk menuju kesempurnaan

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Perkenalan

11 Juli 2011   15:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:45 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkenalan pertamaku terjadi saat seorang sahabat menyarankan untuk berteman dengannya.

Sungguh saat itu aku sangat malu tapi pada akhirnya aku beranikan diri untuk memulainya. Pucuk cinta ulam pun tiba, tidak berapa lama kami pun akhirnya berteman.

Perkenalan kami biasa-biasa saja, kesan pertamaku kepadanya tidak ada yang istimewa. Akan tetapi seiring berjalannya waktu banyak hal menarik darinya yang aku rasakan. Aku belajar banyak darinya, belajar tentang pengalaman yang dia dapat, belajar indahnya ukhuwah, belajar menghargai, belajar memahami arti sebuah kehidupan.

Kami belum pernah sekalipun berjumpa, tetapi aku merasakan persaudaraan yang sangat dekat dengannya. Dia datang sungguh di saat yang tepat, kala itu aku tengah dilanda kekecewaan yang sangat mendalam. Dia hadir mengisi hari-hariku, aku tahu dia berusaha membuatku tersenyum dan aku memang tersenyum.

Saat ini aku tengah menanti kehadirannya…..

###

Kias Cinta nya Suhaimi

Seandainya dunia tiada warna

Tetapkan ku kagumi

Indah maya alam ciptaanNya

Kodratnya ku Agungi

Namun jalin warna zahirlah sang pelangi

Mengisi relung penambat seri

Terbias semua cahaya yang terilham dialam mimipi

Betapa kusyukuri nakmatNya itu pasti

Begitu kias cinta Hadir menghuni jiwa

Dihadir sejuta rasa Dunia penuh bermakna

Jika dalam gelita atau sepi kembara

Dihadirkan rasa cinta sisi segala duka anungrah dari Nya

Hanyalah cintanya yang amat kuharapkan

Tiadalain yang jadi rayuan

Namun dia maha mengerti tak mampu insane bersendiri

Menempuh dugaan yang menguji Naluri

Cinta Kiasan Cinta

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun