Rabu, 25 Januari 2023 delapan mahasiswa KKN Undip Semarang memperkenalkan berbagai permainan tradisional kepada siswa siswi kelas 5 SDN Simpar, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang. Tidak hanya memperkenalkan dengan penyampaian presentasi, Mahasiswa KKN Undip juga mengajak siswa-siswi kelas 5 SDN Simpar untuk memainkan permainan itu secara langsung. Permainan tradisional yang diperkenalkan antara lain adalah galah asin, cublak-cublak suweng, dan congklak.
Kegiatan pengenalan permainan tradisional ini didasarkan pada pengamatan mahasiswa KKN selama beberapa minggu awal tinggal di Desa Simpar. Sebagian besar dari anak-anak yang ditemukan mahasiswa KKN tidak jarang memilih bermain permainan yang sedang digandrungi belakangan ini. Terbilang sulit untuk menemukan anak-anak yang bermain permainan tradisional. Sangat disayangkan bila sejak kecil anak-anak tidak dikenalkan oleh permainan tradisional yang tidak kalah menyenangkan dengan permainan yang sekarang banyak dimainkan. Selain dalam rangka mewarisi kebudayaan turun menurun, permainan tradisional juga memiliki berbagai manfaat untuk anak-anak, diantaranya yaitu melatih kreativitas, mengasah kecerdasan sosial dan emosional, serta mempelajari setiap nilai yang terkandung dalam permainan tersebut.
Setelah istirahat pertama selesai, Mahasiswa KKN Undip mulai memaparkan secara garis besar tentang permainan tradisional dari segala penjuru nusantara dengan presentasi singkat. Setelah itu memberikan penjelasan tentang tata cara bermain permainan tradisional yang akan dimainkan bersama-sama, dilanjutkan dengan pembagian kelompok. Setiap kelompok akan diarahkan menuju tiga pos untuk bermain 3 permainan berbeda, hingga semua kelompok mencoba semua permainan.
Pengenalan permainan tradisional ini diharapkan dapat memberikan referensi baru akan beragamnya permainan yang dapat dimainkan oleh siswa-siswi SDN Simpar serta memberikan kesadaran akan kebudayaan Indonesia yang kaya.