Mohon tunggu...
Sugi Siswiyanti
Sugi Siswiyanti Mohon Tunggu... Full Time Blogger - blogger lifestyle, content writer, writer

Menikmati hidup

Selanjutnya

Tutup

Trip

Potensi Wisata dan Budaya Likupang sebagai Kawasan Ekonomi Khusus di Sulawesi Utara

24 Februari 2022   00:58 Diperbarui: 24 Februari 2022   01:01 597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang terlintas di benakmu ketika mendengar Sulawesi Utara? Gadis-gadis cantik, ibu kota provinsinya, Manado, Taman Laut Bunaken, dan kuliner lezat, seperti  tinutuan, mi cakalang, nasi kuning bagadang, dan sebagainya.

Ternyata masih banyak potensi surgawi yang belum banyak tereksplorasi di North Sulawesi. Salah satunya adalah Likupang. Namanya unik. Wilayah ini merupakan salah satu dari sekian kekayaan Wonderful Indonesia. Jadi penasaran kan, apa saja daya tarik Likupang yang berada di Kabupaten Minahasa Utara, Sulut?

Likupang Sebagai salah 1 dari 5 Destinasi Super Prioritas di Indonesia

Yang pasti keindahan alamnya sangat memesona. Sebut saja hamparan perbukitan hijau, pantai pasir putih yang indah, kekayaan bawah laut yang masih terjaga Tentu saja tidak lupa ada kuliner penggugah selera hingga adanya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di sana.

Potensi wisata yang melimpah ini membuat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menetapkan Likupang sebagai salah satu dari 5 Destinasi Super Prioritas (DSP) di Indonesia. Sebutan populernya DSP Likupang

Sebagai informasi, lima Destinasi Super Prioritas di Indonesia terdiri atas :

1. Danau Toba, Sumatera Utara

2. Candi Borobudur, Jawa Tengah

3. Mandalika, Nusa Tenggara  Barat,

4. Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun