![[perspektiflain] "Tinggal Gunting, Kasih Air Panas, Minum" dan Pertanyaan yang Tak Boleh Kita Abaikan](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2025/10/03/filecf21a9dc-188c-45b0-af12-3f6be19646db-68dfd2b6ed6415351441c842.png?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Nabi saw menyatakan, lelaki yang memukul istri "bukanlah orang terbaik". Karena suami terbaik tidak akan memukul istrinya. Justru ia bersabar dengan kekurangan yang ada pada istrinya. Kalaupun ia memberi "pukulan pendidikan" kepada istrinya, ia tidak akan memukulnya dengan keras yang akan membuatnya mengadu atau mengeluh ('Aunul Ma'bud, Kitab An-Nikah, bab Fi Dharbin Nisa`).
Bahan Bacaan
Abdul Aziz, Islam dan Kekerasan dalam Rumah Tangga, Jurnal Kordinat, Vol 16 No. 1 Thn 2017, diakses dari https://journal.uinjkt.ac.idÂ
Anas Burhanuddin, Membedakan Antara Ketegasan dengan KDRT, https://almanhaj.or.id, diakses 2 November 2022
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
