Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Belajar Mengerti dan Memahami, Bukan Menuntut Dimengerti dan Dipahami

9 Agustus 2022   11:34 Diperbarui: 9 Agustus 2022   11:42 1172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sang istri melihat hal itu dengan cemberut. "Kamu selalu begitu. Tidak pernah memahami perasaan dan keinginanku", ujar sang istri.

"Apakah kamu tidak tahu bahwa aku paling tidak suka paha bagian bawah? Kenapa dari dulu kamu selalu memberikannya kepadaku? Kamu sungguh egois, sejak dulu", lanjut sang istri.

Sang istri tidak mengerti bahwa selama ini suaminya selalu berusaha menyenangkan dan menghormati dirinya.Paha ayam bagian bawah adalah menu paling istimewa bagi si suami. Suami mengira, selama ini telah memberikan hal terbaik untuk istri. Ia merasa telah berkorban, bahwa ia tidak menikmati paha bawah --demi menyenangkan sang istri.

Ia tidak pernah tahu bahwa sang istri merasa terpaksa menyantap paha bawah. Sang istri selalu bersungut-sungut saat "dipaksa" menghabiskan dua paha bawah, yang tak disukainya. Sang suami merasa bahagia bahwa ia sudah memberikan bagian terbaik untuk istrinya.

Sayang sekali, mereka tidak pernah berusaha saling mengerti dan saling memahami. Keduanya larut dalam pikiran dan perasaan masing-masing. Keduanya berjuang dalam diri sendiri, memenangkan ego masing-masing. Tak ada yang berusaha memulai untuk saling membuka diri.

Sungguh bukan hal sulit untuk saling mengerti dan saling memahami. Yang diperlukan hanyalah kesediaan untuk membuka diri bersama pasangan. Setiap hari.

Bacaan:

Richard Carlson, Jangan Membuat Masalah Kecil Jadi Masalah Besar, Gramedia, 2022. Halaman 61 - 64.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun