Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Racun Biawak dan Mertua, Apa Hubungannya?

17 Juli 2021   18:41 Diperbarui: 18 Juli 2021   00:02 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dimulai dari mertua, hendaknya introspeksi diri. Jangan memiliki sifat dan sikap yang memicu permusuhan dan kebencian menantu. Hendaknya selalu berusaha bersikap baik, tidak sombong, tidak pelit, tidak angkuh, tidak sok tahu.

Jika mertua memulai perbuatan baik, akan mudah dicontoh oleh menantu. Kebaikan itu memancarkan 'gelombang', yang akan mudah beresonansi dengan kebaikan lainnya. Menantu akan menangkap gelombang kebaikan mertua, dan beresonansi secara positif sehingga iapun merespon dengan kebaikan.

Jadi, jangan menunggu menantu. Semua dimulai dari mertua. Sebagai mertua tentu ingin mendapatkan perlakuan penuh penghormatan. Jika menantu datang, minimal dibawakan oleh-oleh buah cempedak. Bukan racun biawak.

Bahan Bacaan

Farid Assifa (Ed.), Kasus Mertua Tewas Diracun, Pelaku Mengaku Niatnya Meracun Suami, 8 Maret 2021, 

Nanda Lusiana Saputri (Ed.), Sosok Menantu yang Racuni Mertua, Ternyata Kerap Menjelekkan Korban di Depan Tetangga, 9 Maret 2021,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun