Igor Tudor è il nuovo allenatore della Prima Squadra Maschile. Bentornato, Igor!
Resmi! Igor Tudor menjadi Pelatih Kepala Tim Utama Putra. Selamat datang, Igor! ⚫⚪
Headline mencolok dan sekaligus kejutan di laman website resmi Juventus akhirnya tersaji semalam. Informasi tersebut sekaligus menandai perubahan internal di kepelatihan Juventus.Â
Kalah dua kali beruntun di Serie A, dengan skor mencolok pula dan tanpa mencetak gol sama sekali adalah tanda ada yang tak beres dengan dapur Juventus. Takluk 0-4 dari Atalanta di Juventus Stadium adalah noda dan disambung pula dengan kekalahan 0-3 di Artemio Franchi dari Fiorentina meninggalkan frase menyakitkan tifosi, Juve Merda.
Menengok perjalanan prestasi musim ini secara keseluruhan, Juventus gagal di Supercoppa Italiana, Coppa Italia, dan Liga Champions Eropa. Sementara di kompetisi Serie A, hanya menduduki peringkat kelima. Kondisi ini akhirnya membuat manajemen Juventus habis kesabaran. Langkah memecat pelatih Thiago Motta pun diambil.Â
Juventus tak butuh waktu dan pertimbangan lama untuk mencari suksesor. Igor Tudor didapuk sebagai pengganti Motta. Tanggal 23 Maret 2025, eks bintang Juventus asal Kroasia tersebut akan menangani Federico Gatti dkk hingga akhir musim ini. Pada klausul kontrak, Tudor juga diberi opsi perpanjangan hingga musim 2026.
Tudor sudah menginjakkan kaki di markas Juventus, Continassa. Ia akan langsung memimpin sesi latihan tim pada tanggal 24 Maret 2025.
Hubungan Emosional, Grinta, dan Jati DiriÂ
Sebelum penunjukan Tudor, sempat menguat nama eks pelatih Lazio, Inter Milan, Manchester City dan timnas Italia, Roberto Mancini. Tetapi pilihan akhirnya jatuh ke Tudor.Â
Dipilihnya Tudor sebagai pelatih baru Juventus erat kaitannya dengan tiga aspek, yakni emosional, grinta dan jati diri.Â