Mohon tunggu...
Informasi Kuliner
Informasi Kuliner Mohon Tunggu... Kuliner

Berbagai Informasi tentang kuliner

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Tips Menyimpan Bumbu Tabur

12 Maret 2025   10:47 Diperbarui: 12 Maret 2025   10:48 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Produk bumbu tabur dinilai menjadi solusi jempolan utamanya bagi para pelaku usaha di bidang kuliner terutama di bidang snack atau makanan ringan. Sering sekali pelaku usaha memiliki kendala oleh masa penyimpanan yang tidak lama pada produk bumbu tabur setelah kemasan terbuka. Hal ini terjadi  karena adanya interaksi produk bumbu tabur dengan lingkungan internal maupun lingkungan eksternal. Selain itu, bumbu tabur merupakan kategori produk kering, sehingga memiliki kemungkinan mudah menyerap air dari udara yang lebih besar. Nah, kali ini tips terbaik dalam menyimpan bumbu tabur, yuk disimak!

  1. Hindarkan dari Suhu dan Cahaya yang Tinggi

Sebaiknya bumbu tabur dijauhkan dari suhu tinggi atau hawa panas. Misal saat Anda hendak menambahkan bumbu tabur di produk snack yang masih panas maka jangan tuang langsung dari wadahnya. Gunakan alat lain semisal sendok penabur atau bisa juga dituang ke wadah lainnya sebelum Magfood bumbu tabur ditaburkan. Hal ini untuk mencegah masuknya uap panas ke dalam wadah penyimpanan bumbu tabur tersebut. Uap panas yang masuk bisa memicu rusaknya bumbu tabur lebih cepat.

Suhu penyimpanan yang disarankan untuk menyimpan produk Magfood bumbu tabur adalah suhu ruang yaitu sekitar 25oC dan disimpan dalam ruangan yang tidak terlalu banyak terkena cahaya karena akan menyebabkan produk perubahan pada warna menjadi lebih pudar.

  1. Simpan di Tempat Kering

Salah satu usaha mudah yang bisa dilakukan untuk menjaga keawetan bumbu tabur ialah menyimpannya dalam wadah kering serta sejuk. Sebaiknya bumbu tabur disimpan dalam wadah dengan penutup aman dan kedap udara sehingga tak terkontaminasi dari lingkungan sekitarnya berpotensi jauh lebih awet dari potensi kerusakan kualitas.

  1. Gunakan Kemasan yang tepat

Pengemasan sangat penting untuk meminimalkan masuknya uap air ke dalam bumbu tabur. Pengemasan mempunyai peranan sangat penting dalam melindungi mutu bumbu tabur dan menngendalikan proses penurunan bumbu tabur. Nah, dari banyaknya model kemasan salah satu bumbu tabur yang sering digunakan para pelaku usaha karena kualitas kemasannya adalah Magfood Bumbu Tabur . Kemasan yang digunakan oleh Magfood ini merupakan kemasan pouch aluminium foil yang bersifat hermatitis, tidak tembus cahaya dan fleksibel. Kemasan pouch yang digunakan terdapat zip lock untuk memudahkan dalam menyimpan produk dan memberikan kesan praktis. Maka sangat disarankan untuk Anda agar selalu memastikan zip lock pada kemasan Magfood bumbu tabur tertutup rapat jika produk masih tersisa. Selain itu produk Magfood menggunakan bahan tambah pangan yaitu anti kempal yang disarankan oleh Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 11 Tahun 2019 mengenai Bahan Tambahan Pangan. Penggunaan bahan tambah pangan ini disesuaikan dengan Acceptable Daily Intake yang merupakan jumlah maksimal BTP dalam miligram per kilogram berat badan yang dapat dikonsumsi setiap hari selama hidup tanpa menimbulkan efek yang merugikan terhadap kesehatan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun