5 Alasan Kenapa Kamu Harus Nonton "Squid Game"

Tak butuh waktu lama, dari mulai dirilisnya serial drama petualangan ini pada tanggal 17 September 2021, drama ini sukses menarik banyak perhatian dunia, khususnya di Indonesia. 

2 Minggu sudah berlalu, meskipun banyak sekali bertebaran spoiler hampir di semua sosmed penuh dengan pembahasan drama ini. 

Bagi kamu yang sudah tak sengaja menonton spoilernya, maka kamu tetap wajib menontonnya secara utuh dan keseluruhan. Dibawah ini akan meyakinkan mu alasan untuk tak melewatkan drama ini, yuk disimak.

1. Nostalgia Masa Kecil

(Sumber: IG Netflix Korea)

Drama ini menceritakan tentang permainan masa kecil, yang membuat drama ini sangat dekat dengan para penonton. Ternyata permainan yang di mainkan dalam drama tersebut pun tak jauh berbeda dengan permainan masa kecil yang ada di Indonesia, seperti petak umpat, Tarik tambang, serta permainan kelereng.

(Sumber: IG Netflix Korea)

2. Alur Cerita

(Sumber: IG Netflix Korea)

Mengenai alur cerita yang tak bisa ditebak tiap episode nya, membuat penonton makin penasaran dengan episode-episode selanjutnya. 

Tipe drama petualang seperti ini memang sangatlah jarang, dengan munculnya serial drama ini, menggambarkan bahwa tak perlu cerita yang rumit dan berkepanjangan, jika cerita sederhana pun bisa membawa penonton ikut merasakan apa yang dirasakan dalam tiap adegan yang ada di drama tersebut. 

Serial drama ini sudah bisa kamu tonton full episodenya 1-9 episode di Netflix jadi bisa langsung nonton maraton bagi yang belum nonton, gaspolll, menegangkan tapi seru.

3. Tempat Tak Terduga

(Sumber: IG Netflix Korea)

Dalam menggarap drama ini memang tak main-main, terlihat dari latar tempat yang bisa membuat penonton takjub karena benar-benar di atur sedemikian rupa. 

Mulai dari boneka raksasa, taman bermain kanak-kanak raksasa, hingga seragam para pemain. Sinematography yang ciamik seakan-akan penonton bisa turut ikut kedalam permainan tersebut.

4. Acting Para Pemain

(Sumber: Netflix Korea)

Tak usah diragukan lagi dengan para pemainnya, terutama tokoh utamanya.  Sutradara sekaligus penulis Hwang Dong-hyuk memilih Lee Jung Jae sebagai pemeran utamanya, sukses mendalami peran sebagai seorang pria yang malang bak sudah jatuh tertimpa tangga, seorang Ayah anak 1 yang ter PHK lalu hobi judi dan akhirnya berhutang kepada rentenir, ditinggal oleh istri dan anaknya untuk mencari kehidupan yang lebih layak.

(Sumber: IG Netflix Korea)

Paling menjadi perbincangan, debut pertamanya sebagai actress seorang model Jung Ho-yeon  yang memerankan sebagai Kang Sae-byeok pun sukses memerankan karakternya dan mendapat banyak perhatian dari penonton.

(Sumber: IG Netflix Korea)

5. Banyak Pesan Moral

(Sumber: IG Netflix Korea)

Di drama ini tak hanya fokus kedalam permainannya, namun di dalam drama ini mengandung banyak pesan moral yang sangat berhubungan dengan kisah nyata kehidupan sehari-hari digambarkan jelas dengan tingkatan berbagai kalangan. 

Setiap karakter mempunyai latar belakang yang sangatlah berbeda-beda. Nah disinilah nanti kalian bisa melihat kesimpulan pesan moral yang akan disampaikan dari setiap karakter. 

Sangatlah realistis, seorang Ibu yang slalu berusaha untuk tegar menghadapi segala tingkah laku anaknya dan tetap mesyukuri sesuatu yang ada tak pernah menuntut kepada anak laki-lakinya walaupun sudah sangat mengecewakannya. 

Seorang laki-laki yang depresi setelah kehilangan mata pencaharian utamanya karena PHK masal akhirnya berbagai cara untuk mendapatkan uang alhasil dengan berjudi dan terlilit hutang rentenir. 

Tak hanya kehilangan pekerjaan kebahagiaan hidupnya pun semakin runtuh dengan istri & anaknya yang meninggalkan dirinya karena kesulitan ekonomi. 

(Sumber: IG Netflix Korea)

Berasal dari keluarga mampu dan kemampuan berpikir diatas rata-rata, menjadi kebanggaan keluarga dan masyarakat desanya atas prestasinya tak membuat selamanya hidup akan berujung bahagia. 

Gambaran seorang wanita adalah mahluk paling lemah tak berdaya selalu direndahkan oleh kaum pria.

Harta melimpah pun tak membuat manusia bahagia dan puas, sehingga terciptalah permainan di dalam drama ini, melihat manusia lain tersiksa menjadi sesuatu kebahagiaan tersendiri dikalangan kaum elit.