Mohon tunggu...
SANTOSO Mahargono
SANTOSO Mahargono Mohon Tunggu... Pustakawan - Penggemar Puisi, Cerpen, Pentigraf, Jalan sehat, Lari-lari dan Gowes

Pada mulanya cinta adalah puisi. Baitnya dipetik dari hati yang berbunga

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belajar Sederhana

29 Juli 2022   19:57 Diperbarui: 29 Juli 2022   20:15 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.freepik.com

Alam pernah mengajariku menjadi pembelajar
Pada musim yang patuh pada Pemilik-NYA
Sebuah pelajaran untuk berbagi

Mengapa bukit itu digunduli?
"Karena rumah butuh kayu!"

Ah, sungguh terluka wajah bukit
Tapi ia tetap tersenyum
Meski kabut membuatnya semakin keriput

Untuk apa terpaku di dalam kelas
Apa hanya karena nilai di lembaran kertas?

Aku pembelajar merdeka
Nilai hanya disimpan dalam lemari arsip
Untuk apa menumpuk emas sebukit
jika kesederhanaan jauh lebih indah 

SINGOSARI, 29 Juli 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun