Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sudut Khusus di Neraka bagi Para Koruptor Jalan Tol

6 November 2021   13:28 Diperbarui: 6 November 2021   13:28 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pintu tol. Source image KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Jalan tol jalur Ahmedabad ke Udaipur. Source image DeshGujarat
Jalan tol jalur Ahmedabad ke Udaipur. Source image DeshGujarat

Korupsi Pembangunan Jalan

Katakanlah saya suuzon. Jelas ada pihak-pihak yang bermain dalam pembangunan jalan di kampung-kampung sebagaimana yang ditweetkan oleh akun @asot_2012 itu. Kalau melihat perbaikan jalan di kampung saya pun yang kualitasnya asal-asalan, sulit untuk menepis pikiran bahwa banyak dana yang disunat.

Alih-alih menggunakan aspal kualitas terbaik, para kontraktor ini memilih kualitas yang lebih rendah semata-mata demi keuntungan lebih atau juga untuk "kasih jatah" ke penguasa. Wallahu alam.

Pernah dengar nama Thamrin Tanjung? Beliau adalah terpidana kasus korupsi tol JORR (Jakarta Outer Ring Road/Tol Lingkar Luar Jakarta) senilai Rp.1,05 triliun! Luar biasa banyaknya yang dikorupsi. Ironisnya, Thamrin Tanjung ini "hanya" divonis 2 tahun penjara dan denda Rp.25 juta serta hanya diharuskan membayar uang pengganti sebanyak 8 miliar.

Apa yang diperbuat oleh Thamrin Tanjung ini hanya sebagian kecil. Sebagaimana yang diberitakan Kompas, Suyoto, buronan kasus korupsi tol Semarang-Solo akhirnya tertangkap setelah buron selama 7 tahun!

Source image Kompas
Source image Kompas

Di Sumatra Barat, baru-baru ini Kejati (Kejaksaan Tinggi) menetapkan 13 orang sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pembebasan lahan tol Padang-Pekanbaru. Bayangkan saya, baru di pembebasan lahan aja mereka sudah mulai bermain. Belum lagi nanti saat pengerjaannya. Korupsi yang berjalan bisa menyasar semua lapisan pengerjaan proyek itu.

Lagi-lagi korupsi jalan tol. Source image Kompas
Lagi-lagi korupsi jalan tol. Source image Kompas

Selain negara, jelas masyarakat yang akan dirugikan jika kemudian jalan tol yang mereka buat kualitasnya jauh di bawah standar. Saya nggak begitu paham dunia konstruksi, namun menurut saya, pembangunan satu proyek (ntah itu rumah, jalan, jembatan, dsb), maka aspek keberlanjutannya juga dipertimbangkan termasuk kelak soal perawatannya.

Kadang, dalam perencanaannya sudah bagus. Bahan yang dipilih sudah benar. Rancangan pun sudah melihat banyak aspek yang menjunjung tinggi keselamatan dan kenyamanan. Sayangnya, saat pengerjaan, semua perencanaan matang ini amblas seiring berjalannya korupsi yang dilakukan. Tak heran, ada banyak berita soal bangunan ambruk, jembatan putus dan jalanan yang rusak parah disebabkan oleh para pelaku korupsi ini.

Sudut Khusus di Neraka

Berita kecelakaan yang menimpa aktris Vanessa Angel dan suaminya terasa sangat menghentak. Terlepas dari faktor human error yang masih diselidiki (kesalahan sopir, dan kelalaian pengguna yang tidak menggunakan sabuk pengaman), saya menemukan video lain di twitter yang memperlihatkan proses terjadinya kecelakaan tunggal si pengendara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun