Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Muntahan Gamalama yang Memesona

10 November 2018   16:34 Diperbarui: 10 November 2018   16:49 1309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kota Ternate dengan latar belakang Gunung Gamalama. Foto milik pribadi.

Oh ya, selain Batu Angus, masih ada lagi loh tempat wisata yang terbentuk oleh erupsi Gunung Gamalama. Tempat wisata itu ialah : Danau Tolire.

Penjual Batu di Danau Tolire Jaha

Berjarak 102 tahun pasca meletusnya Gunung Gamalama yang kemudian "melahirkan" kawasan Batu Angus, di tahun 1775, Gunung Gamalama kembali meletus dan melenyapkan Desa Soela Takomi dan menewaskan 141 penduduknya.

Pasca letusan, di lokasi yang sama pasca lenyapnya Desa Soela Takomi, muncullah 2 danau yang oleh warga setempat dikenal dengan nama Danau Tolire Jaha/Besar dan Danau Tolire Kecil.

Jarak antara danau satu dan lainnya hanya 200 meter saja. Untuk mendapatkan spot terbaik untuk melihat danau ini secara utuh, pengunjung harus berkendara dulu menuju area perbukitannya sehingga, danau yang nampak seperti loyang raksasa ini dapat terlihat dengan lebih jelas.

Danau Tolire yang nampak seperti loyang. Foto milik pribadi.
Danau Tolire yang nampak seperti loyang. Foto milik pribadi.
"Bang mau beli batunya?"

Sapa seorang gadis kecil yang menawarkan saya sekantung batu berukuran sedang. Mendapati hal itu, terang saja, saya bingung. "Emangnya batu ini dapat dimakan?" begitu batin saya hahaha.

Seolah menangkap keraguan yang ada di muka saya, gadis kecil ini kembali berkata, "ini batunya untuk dilempar ke danau, bang," sahutnya lagi.

Saking besarnya Danau Tolire ini, ada satu kepercayaan di masyarakat bahwa jika kita melempar sesuatu ke danau, maka benda yang dilemparkan tidak akan sampai ke danau, namun akan lebih dahulu jatuh ke bagian tebing sebelum sempat menyentuh air. Ya, danau seluas 5 hektare ini memiliki jarak sekitar 50 meter dari bibir tebing hingga ke permukaan air.

Konon banyak harta karun di dasarnya. Foto milik pribadi.
Konon banyak harta karun di dasarnya. Foto milik pribadi.
Oleh warga setempat, hal ini dijadikan peluang bisnis. Para pedagang di sana lumayan jago berjualan. "Belum pernah ada orang yang mampu melempar batu hingga kena air, bang! Jika tak percaya, coba saja!" hehehe. Dan ntah karena omongan si penjual atau emang iseng, beberapa wisatawan membeli dan menjajal kemampuan mereka loh.

Masih menurut warga setempat, ada banyak harta karun tersimpan di Danau Tolire. Konon, harta ini merupakan milik masyarakat Kesultanan Ternate saat Portugis menjajah Ternate di abad ke-15. Masyarakat lantas membuang hartanya ke danau agar tidak dirampas oleh tentara Portugis. Namun, mengenai hal ini harus dibuktikan lagi, sih! Apalagi kedalaman danau ini sampai sekarang masih tak terukur dan diyakini tembus hingga ke laut. Wow!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun