Ambin,INFO_PAS - Anak Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon dibekali cara membudidayakan sayuran hidroponik dengan media rakit apung. Selasa, (5/3). Bertempat gazebo LPKA Ambon kegiatan tersebut dimotori langsung oleh Seksi Pembinaan melalui staf, Rini La Margono Dan Yosi Lewaherilla.
Rini, menjelaskan Hidroponik rakit apung atau Floating Raft system adalah salah satu sistem hidroponik yang menggunakan kolam penampungan air, styrofoam atau sejenisnya sebagai rakit agar tetap mengapung, rockwool, dan netpot sebagai wadah untuk penyangga tanaman.
"Anak Binaan dikenalkan cara budidaya sayuran hidroponik dengan sistem rakit apung, bibit tanaman sayuran yang disemai adalah sayuran kangkung yang sudah disediakan oleh LPKA Ambon dan melalui proses seleksi benih yang berkualitas," ungkapnya.
Selanjutnya, Yosi Lewaherila, mengungkapkan Anak LPKA Ambon sangat antusias dalam melakukan kegiatan penyemaian. Seluruh proses mulai dari persiapan, penanaman, serta perwatan sayur hidroponik seluruhnya dilakukan oleh mereka.
 "Kami berharap agar Anak Binaan dapat memaksimalkan kegiatan-kegiatan pembinaan yang kami berikan. Hal ini sangat baik agar Anak tidak terfokus pada pelanggaran yang telah mereka lakukan, membuang rasa jenuh, sekaligus menambah keterampilan bagi mereka," harap Yossi.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Kepala LPKA Ambon, Jefry Rooy Persulessy menuturkan keterampilan petanian secara hidroponik merupakan salah satu program pembinaan kemandirian yang sangat bermanfaat bagi Anak Binaan ketika bebas dan kembali ke masyarakat.
"Kegiatan ini akan terus kami bekali kepada Anak Binaan dengan tujuan agar mereka memiliki bekal keterampilan yang dapat mereka bawa pulang ketika berada ditengah-tengah masyarakat,"ucapnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI