Mohon tunggu...
Oktarisanti Syahda
Oktarisanti Syahda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Long life learner✍

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA Melakukan Pendidikan Agama Islam Luar Sekolah

22 Januari 2022   13:30 Diperbarui: 22 Januari 2022   13:31 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan Islam adalah upaya untuk mempersiapkan diri manusia agar dapat melaksanakan amanat yang dipikulkan kepadanya, yaitu sebagai khalifah Allah yang memakmurkan bumi dan sebagai hamba Allah yang berkewajiban untuk mengabdi dan beribadah kepada-Nya semata. 

Dengan demikian tujuan akhir pendidikan Islam adalah untuk merealisasikan ubudiyah kepada Allah di dalam kehidupan manusia, baik individu maupun masyarakat. 

Tujuan manusia diciptakan tidak lain untuk selalu menyembah dan beribadah kepada Allah semata. Hal ini sesuai dengan tujuan penciptaan manusia yang ditegaskan dalam Q.S. Adz-Dzariyat : 56 

56. Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.

Dalam melaksanakan amanah sebagai khalifah dan hamba Allah manusia perlu membekali diri melalui proses pendidikan. Pendidikan tidak hanya ditemukan di lingkungan formal (sekolah), akan tetapi juga ditemui pendidikan di luar sekolah (non formal). 

Pendidikan Formal adalah pendidikan di sekolah, yang teratur, sistematis, mempunyai jenjang, dan yang dibagi dalam waktu-waktu tertentu yang berlangsung dari Taman Kanak-kanak sampai Perguruan tinggi. Sedangkan Pendidikan non formal (di luar sekolah) adalah semua bentuk pendidikan yang diselenggarakan dengan sengaja, tertib, terarah dan berencana diluar kegiatan persekolahan (Zahara,1981: 58). 

Pendidikan Islam luar sekolah diselenggarakan karena fenomena tersebut di sekolah umum masih sangat kurang apalagi di sekolah negeri, pendidikan Islamnya masih sangat minim terutama terhadap pembentukan akhlak yang baik. Sehingga pendidikan Islam luar sekolah dirasa masih sangat penting untuk diselenggarakan untuk membentuk kepribadian yang islami dan ahklak yang baik untuk bekal hidup. Pendidikan luar berlangsung di tengah-tengah keluarga dan masyarakat.

Pendidikan Islam luar sekolah adalah sebuah usaha untuk menyampaikan ajaran Islam meliputi pendidikan Akhlak dan pendidikan Aqidah secara sistematis, yang dalam pelaksanaannya berlangsung wajar dan tidak formal dengan maksud setelah mendapatkan pendidikan dapat memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran-ajaran Islam seperti sopan santun dan sikap saling menghargai dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai Mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA kita ditempa untuk menjadi seorang pendidik yang profesional di masa depan.  Dalam memenuhi tugas Pendidikan Agama Islam Luar Sekolah yang diampu oleh dosen bapak Muhammad Arifin Rahmanto S.Pd.I, M.Pd. Saya menjalani beberapa proses seperti mengajar di TPQ Al-Hijrah Tangerang, menajar di LTQ Al-Kautsar dengan menggunakan metode UMMI dan beberapa kali menjadi MC pada keiatan keagamaan maupun formal. 

Selain itu, di zaman globalisasi ini memudahkan kita untuk belajar dan mengajar dengan fleksibel. Sering kali saya mengajar Majelis Tahsinul Qur'an online di lembaga Markaz Imam Nafi' Al-Madani yang berisi remaja muda hingga para ibu, dan memimpin majelis um'at Al-Kahfi Online baik di Markaz Imam Nafi' Al-Madani dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah FAI UHAMKA.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun