Mohon tunggu...
Odix Resha Firmansyah
Odix Resha Firmansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar/Mahasiswa

Pelajar dan penggiat dalam technology, games, dan finansial. Terutama pada saham dan cryptocurrency.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Sisa Lubang Tambang Pulau Belitung yang Ditinggalkan

30 September 2022   20:51 Diperbarui: 30 September 2022   20:55 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Secara tidak langsung pengabaian lubang sisa tambang ini akan terus merusak ekosistem laut. Sisa lubang tambang yang tidak tertutup akan menghalangi terumbu karang agar bisa tumbuh dan berkembang. Kausal yang dihasilkan dari terumbu karang yang tidak bisa tumbuh dan berkembang akan menyebabkan beberapa spesies ikan terumbu karang ikut tidak bisa berkembang biak.

Tidak hanya dari terumbu karang saja yang terpengaruh. Sudah pasti lubang sisa tambang masih memiliki beberapa unsur mineral yang terkandung dalam tanah. Pada dasarnya mineral-mineral tersebut harus tetap di bawah tanah agar tidak mengganggu kehidupan biotik dan abiotik di permukaan, contohnya laut. Hal ini menyebabkan bercampurnya timah dengan air laut yang akan menyebarkan kontaminasi kepada hewan -- hewan laut. Tidak hanya ikan tetapi ubur--ubur, plankton, anemon, cumi-cumi, gurita, dan hewan -- hewan laut lainnya juga akan berdampak.

"Pemerintahnya (daerah) juga belum memberikan aksi yang jelas soal sisa -- sisa tambang ini mau digimanain. Diurusin juga engga." ujarnya sedikit kesal dengan aksi yang belum dilakukan oleh pemerintah.

Menurut keterangan dari Pak Alfahri, pemerintah belum melakukan aksi yang signifikan atau masif sehingga permasalahan sisa -- sisa lubang tambang dapat teratasi dengan sempurna atau setidaknya dengan baik. Kurangnya respons pemerintah pusat dengan permasalahan sisa lubang tambang ini mungkin bisa jadi salah satu alasan.

----

Sebab-Akibat yang Dihasilkan serta respons Pemerintah

Dengan 'keacuhan' yang diberikan pemerintah, akhirnya banyak celah terbuka bagi para warga sekitar yang melakukan tindakan ilegal dalam kegiatan penambangan. Hal yang paling sering terjadi ialah penambangan tanpa perizinan yang dilakukan. Pastinya penambangan tanpa izin ini tidak memiliki analisis dampak lingkungan atau AMDAL serta persyaratan lainnya yang seharusnya dipenuhi. makin banyak terjadinya penambangan tanpa izin, makin banyak juga penambang yang melakukan 'hit and run' atau penambang yang hanya menambang lalu meninggalkan lubang tambang tanpa ada peremajaan khusus.

Selain dari dampak kepada alam, penambangan tanpa izin atau penambangan ilegal juga berpengaruh pada negara dan pemerintah pusat. Hasil penambangan ilegal atau penambangan tanpa izin sangat sedikit masuk ke kas negara dan ke kas daerah. Ujung dari permasalahan ini adalah penggelapan timah yang dikirim keluar tanpa adanya pendataan dan perpajakan untuk pemerintah. Pemerintah pusat hampir tidak mendapatkan keuntungan ekonomi dari para penambang tanpa izin ini.

Peran penyidik pegawai negeri sipil (PPNS) yaitu dengan membentuk Satuan Tugas Tambang Timah Ilegal di provinsi kepulauan Bangka Belitung. Ini adalah salah satu bentuk respons dari pemerintahan daerah demi menegakkan peraturan. Satuan tugas ini hanya bersifat melakukan preventif terhadap warga yang akan melakukan penambangan ilegal atau penambangan tanpa izin. Walaupun satuan tugas ini bermaksud baik, tetapi satuan tugas ini tidak menjawab permasalahan perihal sisa lubang tambang lalu yang sudah ada. respons pemerintah daerah masih diperlukan dengan prioritas tambahan berupa pembenahan dan peremajaan pada sisa -- sisa lubang hasil kegiatan penambangan.

----

Awareness pemerintah pusat terhadap perbaikan laut dan pesisir masih sangat kurang. Tidak hanya di kepulauan Belitung saja tetapi kerusakan laut yang ada dan terjadi tersebar di Indonesia, contohnya lubang dari tambang pasir di pulau Bangka, tercemarnya air laut di pantai ancol hingga menghasilkan warna yang keruh dan bau yang tidak sedap. Ternyata di pantai ancol yang sudah jelas berada di ibukota diberikan tindakan yang kurang baik, sehingga jika pesisir ibukota negara saja tidak terurus. Bagaimana dengan nasib dari pesisir -- pesisir pulau lain yang tidak tersorot?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun