Mohon tunggu...
Nurulis
Nurulis Mohon Tunggu... Lainnya - We'll make it through

Stay strong, never give up !!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta Monyet

8 Oktober 2022   08:19 Diperbarui: 8 Oktober 2022   08:30 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: pinterest

Mata itu mengedip-mengedip nakal. Bibirnya tersenyum penuh rencana. Siulan kecil terdengar dari sana. Sesaat siluet cewek idola melintas. 

Malu-malu kucing gayanya. Sibuk berdandan di depan kaca. Membuat dirinya  pantas sedemikian rupa. Jaim-jaim saat berpapasan dengan si dia. Ehhh....cinta monyet katanya. 

Masa pubertas. Masa kusuma sedang merekah. Cantik indah mengundang sang kumbang datang. Menawarkan cinta dan rayuan. 

Awas ....! Jangan kebablasan. Masa muda, jangan terlewat percuma. Cinta monyet boleh, sekedar senang-senang. Tapi ingat, masa depan masih panjang. Rakitlah dengan gemilang. Warnai dengan prestasi membanggakan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun