Mohon tunggu...
Nurul Alfiah
Nurul Alfiah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Modal dalam Perspektif Islam

23 Februari 2018   14:23 Diperbarui: 23 Februari 2018   14:40 1556
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Modal tidak boleh digunakan untuk memproduksi dengan cara boros

Pembayaran gaji buruh/pekerja harus sesuai dengan ketentuan gaji dalam islam

Hubungan modal degan hadits, kita sudah mengetahui bahwasannya modal ialah segala sesuatu baik itu barang berharga ataupun tidak yang dipergunakan untuk kelangsungang bisnis dagang kita. Pada hadits dalam hadis diatas kita mengetahui bahwa kita dalam mecari modal kita tidaklah boleh merugikan satu sama lain, lebih btepatnya ialah kita dilarang untuk menggunakan modak yang bukan milik kita dan juga tidak diperbolehkan memperjual belikan yang tidak jelas.Dalam syari'at islam, jual beli tidak jelas/gharar ini terlarang. Dengan dasar sabda rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam dalam hadis Abu Hurairah yang berbunyi :

"rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual beli al-hashah dan jual beli gharar"

Hadis diatas juga jelas melarang bagaimana ketidak jelasan dalam melakukan transaksi apapun yang dapat merugikan siapapun. Dalam islam kita juga diwajidkan untuk terbukan dan jujur dalam berdagang, karena jika kita jujur dan dan tebuka dalam hal berdagang maka kita akan mendapatkan keuntungan yang baik bagi pembeli maupun penjual baik untuk akhirat maupun di dunia nyata. Meskipun kita misalkan hanya mendapatkan keuntungan yang sedikit kita pasti dapat memutar ulang untubg tersebut menjadi investasi yang lebih besar lagi.

Referensi: Konsep utang dan modal dalam islam, Elis mediawati, S.Pd.,S.E.,M.Si

http://koneksi-indonesia.org/2014/modal-dan-investasi-islama-hendang/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun