Mohon tunggu...
Riska Erka
Riska Erka Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Tanggung Jawab Kaum Intelektual dan Wajah Organisasi Farmasi BEM KEMAFAR-UH

31 Desember 2018   21:34 Diperbarui: 31 Desember 2018   21:41 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Tanggung Jawab Kaum Intelektual dan Wajah Organisasi Farmasi BEM KEMAFAR-UH

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, perkenalkan nama saya Nurul Afwi dari gb 13. Saya ingin memaparkan beberapa materi yang saya dapatkan pada saat pembinaan. Materi yang pertama mengenai Tanggung Jawab Kaum Intelektual yang dibawakan oleh Kak Bobby Sugara yang merupakan mantan presiden BEM KEMAFAR-UH pada periode 2016-2017. Kaum intelektual berarti orang-orang yang menggunakan akal dan fikirannya. 

Dalam kehidupan kita terdapat piramida dimana bagian atas diisi oleh pemerintah selaku pembuat kebijakan, kemudian mahasiswa selaku penanggung jawab kebijakan terhadap masyarakat, dan yang terakhir masyarakat selaku penerima dan pelaksana kebijakan. Jika kita melihat posisi dari mahasiswa pada piramida ini, maka dapat kita simpulkan bahwa mahasiswa mempunyai fungsi yaitu menjadi jembatan antara pemerintah dan juga masyarakat dalam hal menolong menyuarakan aspirasi masyarakat terhadap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah jika dianggap tidak adil ataupun bertentangan dengan yang seharusnya.

Piramida tersebut berkaitan pula dengan Tri Darma Perguruan Tinggi yang merupakan hal-hal yang perlu dilakukan oleh seorang mahasiswa sebelum keluar dari kampusnya yaitu Pendidikan (contohnya Pengajaran), Penelitian (contohnya Laboratorium dan Skripsi), dan Pengabdian (contohnya Bakti Sosial dan KKN).

Tetapi seperti yang kita ketahui, pada masa sekarang mahasiswa cenderung diabaikan karena dosen yang sangat berpatokan pada Tri Darma Perguruan Tinggi yang membuat mahasiswa menjadi sangat sibuk sehingga melupakan fungsinya sebagai jembatan antara masyarakat dan pemerintah. Maka, tugas dari BEM disini adalah sebagai wadah bagi mahasiswa agar dapat turun ke masyarakat.

Pada saat sakit, masyarakat akan lebih mempercayai dokter dibandingkan seorang apoteker sehingga mendatangi dokter terlebih dahulu. Hal ini sangat berbeda dengan kebiassan di luar negeri, dimana ketika sakit orang yang pertama mereka datangi adalah seorang apoteker lalu kemudian dokter. Apa alasan dari munculnya perbedaan tersebut? Salah satu faktor terbesarnya adalah perbedaan waktu studi seorang apoteker disini dengan di luar negeri dimana di luar negeri lama studi mereka sama dengan profesi dokter.

Dalam profesi apoteker, kita seharusnya membantu masyarakat dengan menjadi oknum terpercaya dalam mengurusi hal obat-obatan tetapi tidak menutup kemungkinan kita tidak dapat membantu dalam pendistribusian obat, maka yang bisa kita lakukan adalah dengan membagikan ilmu yang kita telah kita dapatkan selama studi kepada masyarakat. 

Karena dengan membagikan ilmu yang kita miliki, maka itu dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terdahap seorang apoteker.
Maka dari beberapa penjelasan diatas dapat disimpulkan, kita sebagai calon apoteker harus memiliki jiwa intelektual, melaksanakan tugas kita dengan penuh rasa tanggung jawab, dan meningkatkan lagi pelayanan terhadap masyarakat untuk meningkatkan lagi rasa kepercayaan masyarakat terhadap seorang apoteker.
 
Masuk ke materi yang kedua yaitu Wajah Organisasi Farmasi khusunya di BEM KEMAFAR-UH yan dibawakan oleh kak Budiman Yasir, S.Si, Apt yang merupakan mantan presiden BEM pada periode 2015-2016 dimana pada materi ini dijelaskan mengenai bagaimana awalnya Farmasi yang dulunya merupakan bagian dari Fakultas MIPA dan usaha dalam memisahkan diri, bagaimana awal terbentuknya BEM KEMAFAR-UH, daftar presiden BEM yang pernah menjabat, dan apa-apa saja posisi-posisi dalam KEMAFAR serta UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang ada di KEMAFAR, dan fungsinya masing-masing.

Seperti yang kita ketahui, banyak anggapan yang sering kita dengar yang membahas mengenai hubungan antara organisasi dan Pendidikan kita. Banyak yang beranggapan bahwa jika kita mengikuti organisasi maka akan menghambat studi kita. Perlu kita ingat, ketika kita sudah memasuki dunia kerja, bukan hanya nilai IPK kita yang dilihat oleh orang. Selain hard skill, orang pun menilai soft skill kita. Bagaimana kita dapat membangun relasi dengan orang lain, bagaimana cara kita menghandel sesuatu yang ditugaskan kepada kita dengan baik, bagaimana cara kita berbicara di depan umum, daan masih banyak lagi. Hal ini tentu saja kurang kita dapatkan pada kelas di kampus.

Lalu bagaimana kita dapat melatih hal-hal diatas? Tentu saja dengan mengikuti organisasi. Di organisasi lah kita dapat melatih cara kita berbicara di depan umum, bagaimana kita mengutarakan pendapat kita dengan cara yang baik, bagaimana kita melaksanakan tugas yang diberikan kepada kita, dan tentu saja dengan masuk organisasi kita dapat dengan mudah menjalin relasi dengan banyak orang dari berbagai kalangan. Salah satu contoh organisasi yang dapat dimasuki oleh mahasiswa farmasi tentu saja BEM KEMAFAR-UH.
KEMAFAR-UH atau Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin berdiri sejak 17 agustus 1963. Memiliki tujuan untuk membentuk mahasiswa menjadi insan yang beriman dan bertaqwa, berwawasan mandiri dan berjiwa sosial. KEMAFAR terbagi menjadi Kongres, Kongres Luar Biasa, dan KPU. Kemudian terbagi menjadi 3 yaitu, BEM, MAPERWA, dan Anggota.
1. BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) = memiliki tugas sebagai pelaksana harian (Eksekutif). Didalamnya terdapat UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang dapat mengembangkan minat dan bakat mahasiswa farmasi, yang terdiri atas:
- PRC (Pharmacy Rescue Community) = bergerak di bidang kemanusiaan
- PHARCO (Pharmacy Art Communty) = bergerak di bidang kesenian
- PSC (Pharmacy Sport Club) = bergerak di bidang olahraga
- LA (Lege Artist) = bergerak di bidang jurnalistik
- CRITIS = bergerak di bidang keilmuan
2. MAPERWA = memiliki tugas untuk mengawasi jalannya dan mengingatkan mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh BEM. MAPERWA dan BEM bekerja sama, saling berkoordinasi dalam melaksanakan tugas (Legislatif dan Yudikatif).
3. Anggota = terbagi menjadi 2 yaitu anggota biasa dan anggota luar biasa. Dimana anggota biasa merupakan mahasiswa yang masih menjalankan studi Strata 1 (S1) sedangkan anggota luar biasa merupakan para alumni dari fakultas farmasi universitas hasanuddin.
 
KEMAFAR khususnya BEM dan terkhususnya lagi Presiden BEM juga memiliki relasi dengan ISMAFARSI (Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Indonesia). Awalnya KEMAFAR bernama HMF (Himpunan Mahasiswa Farmasi) yang kemudian berubah ketika farmasi memisahkan diri dengan ketua yang oertama adalah Alm. Muksin Darise pada tahun 1963, yang kemudia dilanjutkan dengan presiden-presiden BEM selanjutnya, antara lain:
-1985, Yagkin Padjalangi
-1991. Muhammad Kasim
-1992, Alvian
-1993, Burhanuddin
-1995, Ambo Intang
-1996, Anshar Saud
-1997, Sukri
-1998, Suhardiman
-1999, Haedir
-2000, Nur salam hamzah
-2001, Agus - Aiminullah
-2002, Islamuddin Ahmad
-2003, Cakrawardi
-2005, Surya Sumantri
-2006, Kaso
-2007, Muhammad Syaiful
-2008, Zulfikar Syamsi
-2010, Rudiarfiansyah
-2011, Irfan Ahmad
-2012, Budiman Yasir
-2013, Boby Sugara
-2014, Khaldun
Pada materi ini, kami pun diberi beberapa kiat belajar selama di farmasi, yaitu:
1. Kenali dirimu sendiri
2. Selalu berusaha mencari cara
3. Ingatkan diri, buat komitmen
4. Cari tahu kelebihan diri dan kembangkan
5. Tentukan tujuan dari sekarang dan arahkan diri ke tujuan tersebut
6. Manage waktu dengan baik
7. Selalu sosialisasi, cari terus menerus informasi dari orang lain
8. Berusaha dan berdoa
Sekian yang bisa saya bagikan melalui artikel ini, semoga bermanfaat bagi kita semua. Terima kasih, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun