Mohon tunggu...
Showmi Ati Aisyah
Showmi Ati Aisyah Mohon Tunggu... Perawat - Saya Perawat, mari membaca

Saya Perawat. saya ingin pembaca mengetahui dan memahami profesi perawat profesional dalam tulisan saya .saya akan memberikan edukasi dari sumber - sumber terpercaya dan fakta yang ada. jadilah pembaca yang pintar dalam mengelolah berita dan tulisan di media. selamat membaca :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Spirit Doll Berdasarkan Psikologi, Medis dan Hukum Islam

27 Maret 2022   23:41 Diperbarui: 27 Maret 2022   23:55 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar :  travelchannel

Fenomena yang terjadi ketika di artis figure mempunyai boneka arwah, beliau bilang kalau boneka tersebut seperti anaknya sendiri. hal hasil saya berpikir dia telah dewasa dan memiliki boneka, bukankah yang punya boneka seharusnya anak - anak. bukan hanya orang awam biasa yang berpikir aneh dengan orang - orang yang berpikir memiliki boneka tersebut. Boneka sendiri sebagai mainan anak-anak untuk mengembangkan daya imajinasi anak baik untuk tumbuh kembang anak. seperti yang saya tahu boneka yang di rasuki arwah yaitu boneka jepang yaitu Ichimatsu. boneka tersebut akan bertambah panjang rambutnya dan diyakini masyarakat jepang. saya tahu ini ketika saya kecil dan diceritakan oleh video game dan sudara saya. namun fenomena ini kembali ramai ketika ada cerita artis memiliki boneka yang dianggap mempunyai arwah yang dikatakan anak yang meninggal dan mendiami boneka tersebut.

Spirit Doll atau Boneka Arwah adalah boneka bayi dirawat layaknya bayi , diberikan makan, minum, dimandikan, dibawa traveling bahkan sampai dirawat dengan baby sister. Sebenarnya boneka arwah tersebut sudah duluan diberitakan oleh youtubers Wanita tetapi sangat marak sekali karena artis. saya melihat dibeberapa Youtube Channel seperti Channel Youtube. Boneka arwah tersebut dalam bahasa Thailand Kuman Thong atau janin telah meninggal sebelum melahirkan disimpan dan diyakini dimasuki arwah janin tersebut (Sholihah, 2022).

Sebelum adanya Spirit Doll yang dibungkus dengan baik dahulu kita mengenal Jelangkung yang membahayakan karena ke isengan anak muda yang memanggill roh dengan dibalut hanya gayung kelapa dan bentuk manusia, kemudian anak sekolah kadang menggunakan pensil dengan membaca mantra pemanggil mereka datang.

Saya melihat Youtube bahwa pemilik mengatakan bahwa boneka arwah tersebut diisi oleh arwah bayi atau anak yang telah meninggal, ada yang mengatakan bahwa bayi tersebut meninggal karena keguguran dan ada yang mengatakan anak tersebut sudah meninggal kecelakaan ataupun sakit dan mengisi boneka tersebut.

Kalian ingat tidak Tuyul yang mengambil uang dan Tuyul tersebut dipelihara karena mendatangkan keberuntungan dan uang. ada kabarnya bahwa Tuyul dapat melariskan dagangan. mereka memberikan susu atau asi supaya nurut. apa yang terjadi jika tidak diberikan makan? marah bukan? dan akan dijadikan tumbal. Menurut ahli supranatural, kehidupan para tuyul dan makhluk gaib sangat mirip seperti manusia. Memiliki koloni, pemimpin, serta interaksi sosial. cara tersebut adalah dilarang sekali oleh Agama terutama agama islam (Hadita, 2022).

Spirit doll ini sejarahnya awalnya terjadi di Thailand , boneka ini disebut Luk Thep atau Malaikat Anak. boneka ini dipopulerkan oleh Mae Ning. Dia mengaku bahwa dia ahli ritual hindu dan memberikan pernyataan  membawa keberuntungan dan kemakmuran. para Biksu Budha dan peramal percaya dan  menempatkan roh tersebut ke dalam boneka tersebut karena diyakini mendapat keberuntungan dari boneka tersebut (Proebst, 2017)

Akhirnya para selebriti juga meyakini dan membeli boneka tersebut dan merawat seperti bayi manusia kemudian maskapai pesawat juga menganggap boneka tersebut manusia dan kemudian pemilik dapat membeli kursi pesawat layaknya manusia.

Menurut Prof. Nurul ahli Psikologi mengatakan bahwa jika seseorang percaya boneka tersebut dapat tumbuh besar dan hidup, maka orang tersebut keluar dari batas akal sehat. hal tersebut disebabkan oleh berbagai faktor mengapa seseorang berpikir seperti itu. atau karena selebriti ingin menaiki popularitasnya sehingga mencari sensasi, jika seseorang meyakini hal tersebut dapat berisiko psikopatologinya yaitu ketidakstabilan kejiwaannya seperti kognisi, emosi dan Indra (Nurul, 2022).

Menurut Stuart hal tersebut dianggap Halusinasi yang seseorang tersebut tidak bisa membedakan kenyataan dan mana yang bukan kenyataan terjadi karena mengalami gangguan persepsi sensori melalui stimulus  berdasarkan informasi yang diterima melalui panca Indra seperti Penglihatan, Pendengaran, sentuhan, rasa dan penciuman. contohnya terjadi panca indra penglihatan seseorang yang terkena halusinasi melihat adanya monster tetapi seseorang yang tidak melihat tidak melihat monster tersebut (Stuart, 2016).

Faktor penyebab seseorang terkena halusinasi yaitu kurang tidur, Isolasi Sosial, Mengurung diri dan kurang kegiatan sosial, kondisi klinis terkait yaitu psikotik akut, skizofrenia, gangguan bipolar, parkinson, delirium, dan demensia (Anna et al., 2019).

Jika anak-anak yang harus mempunyai daya imajinasi yang tinggi dan boleh memiliki boneka supaya anak bisa berkomunikasi lebih baik menganggap boneka tersebut hidup dianggap wajar, yang tidak wajar yaitu sudah usia dewasa ataupun lanjut yang bermain seperti anak-anak berbicara bahkan sampai merawat seperti bayi (Nanin, 2022).

Ketika seseorang yang mengalaminya sudah dewasa, yang seharusnya secara psikologis sudah mandiri, orang tua maupun anggota keluarga lain bisa menjadi support system karena tidak berjalan sesuai yang diinginkan akan terjadi mencari teman komunikasi karena tidak ada teman untuk berbicara, ingin meluapkan emosinya, untuk didengarkan masalah hidupnya karena menurutnya tidak ada satu yang dapat dipercaya, merasa kesepian tidak ada yang mendengarkan,  mungkin wajar saja jika seseorang tersebut memiliki boneka akhirnya dilampiaskan ke boneka tersebut (Nanin, 2022).

Boneka sendiri alat untuk perkembangan kecerdasan kognitif melalui metode terapi bermain anak dibawah 5 tahun meningkatkan mengembangkan imajinasi anak, perkembangan emosional, meningkatkan keterampilan sosial, kemampuan berbahasa dan bermanfaat untuk anak usia 7-12 bulan melatih motorik kasarnya dengan boneka dan usia 3-6tahun untuk melatih kemampuan berbahasa (IDAI, 2017) ilmu medis sendiri boneka serupa juga sering digunakan, tapi fungsinya untuk latihan praktek para calon orang tua untuk dapat siap merawat anaknya ketika lahir, boneka tersebut sering digunakan untuk latihan para medis merawat bayi (Rose, 2022).

Ada beberapa tanggapan Agama Islam menurut beberapa pemuka agama seperti Ustadz Adi Hidayat bahwa Dijelaskan dalam Al-Qur'an Surat Al-Hijr tentang ruh dan penciptaan manusia. Dan dalam Islam tidak mengenal Ruh gentayangan. arwah yang sudah di alam barzah tidak dapat bergentayangan apalagi hinggap di barang-barang tertentu, dunianya sudah berbeda sudah tertulis di Al-Qur’an. apabila ada ruh yang hinggap di boneka tersebut itu bukan roh tapi jin yang menyerupai untuk menipu manusia dan akan menjadi syirik. (Hidayat,2022)

Bayi atau anak kecil yang meninggal sebelum baligh, mereka akan diberi Allah kenikmatan di alam barzah, tidak ada siksa, tidak berdosa, dan tidak dihukum di neraka. Tidak ada anak kecil jahat kemudian masuk menjadi roh jahat. Boneka yang dimasuki adalah jin jahat atau syaitan yang terkutuk. Itu bukan keyakinan dalam Islam, mungkin agama lain ada (Yayah,2022).

Kesimpulan

 Semua orang dapat memilih dan mengerti batas kewajaran yang dimiliki, semoga pembaca mengerti dari Menurut Psikologi, medis dan Agama islam. boneka tersebut dianggap wajar untuk anak-anak untuk mengembangkan imajinasi, bahasa, dan komunikasinya dianggap tidak wajar untuk mempercayai boneka itu bisa makan, minum dan dirawat seperti bayi manusia oleh orang dewasa kecuali untuk belajar merawat anak dan tidak meyakini kedalam ruang halusinasi. yang wajar boneka yang mirip bayi digunakan untuk melatih dan praktek merawat anaknya dan boneka tersebut sering digunakan tenaga medis latihan dan agama islam melarang meyakini boneka tersebut dimasuki jin dan percaya bahwa boneka tersebut membawa keberuntungan dan kemakmuran berbeda dengan agama lain mempercayai adanya reinkarnasi.

Daftar Pustaka

Anna, B. K., Yani, A., Susanti, Y., & et. al. (2019). Asuhan Keperawatan Jiwa. EGC.

Hadita. (2022). Jangan Tergoda! Bukan Gunung Kawi, Lokasi Ini Disebut Kerajaan dan Pesugihan Tuyul Berasal. MapayBandung.com. https://mapaybandung.pikiran-rakyat.com/showbiz/pr-1473507961/jangan-tergoda-bukan-gunung-kawi-lokasi-ini-disebut-kerajaan-dan-pesugihan-tuyul-berasal

Nanin. (2022). Spirit doll dan psikologis manusia. Universitas Padjadjaran. https://www.unpad.ac.id/2022/01/spirit-doll-dan-psikologis-manusia/

Proebst, I. (2017). Luk Thep: Thailand’s Baby Doll Tradition. Culture trip. https://theculturetrip.com/asia/thailand/articles/luk-thep-thailands-baby-doll-tradition/

Rose. (2022). Fenomena Spirit Doll: Antara Tren dan Bahaya Terjerembap Halusinasi. CNN. https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20220103183214-277-742065/fenomena-spirit-doll-antara-tren-dan-bahaya-terjerembap-halusinasi

Sholihah, A. (2022). Pendapat Buya Yahya mengenai fenomena spririt doll : bukan keyakinan dalam islam. Kabar Lumajang. https://kabarlumajang.pikiran-rakyat.com/khazanah/pr-423401007/pendapat-buya-yahya-mengenai-fenomena-spirit-doll-bukan-keyakinan-dalam-islam?page=2

Stuart. (2016). (Principles and Practice of Psychiatric Nursing (Stuart)) Gail Wiscarz Stuart PhD  RN  FAAN-Principles and Practice of Psychiatric Nursing, 10e-Mosby (2016). Elsevier.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun