Mohon tunggu...
Nur Rizka Laila
Nur Rizka Laila Mohon Tunggu... UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Nur Rizka Laila nama panjangnya biasa dipanggil Rizka. ia saat ini kuliah di UINS Syarif Hidayatullah Jakarta Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Ia suka sekali mencoba hal baru dan menambah pengalaman. Mempunyai banyak mimpi dan selalu yakin akan terwujud diwaktu yang tepat. ingin sekali selalu menyebarkan hal bermanfaat kepada semua orang. Hobinya membaca,menulisdan juga memasak.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perkembangan dan Problematika Kurikulum di Indonesia dari Masa ke Masa

17 Mei 2025   05:39 Diperbarui: 17 Mei 2025   05:33 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Perubahan kurikulum pendidikan di Indonesia mencerminkan upaya berkelanjutan untuk menyesuaikan sistem pendidikan dengan perkembangan zaman, kondisi sosial-politik, serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Berikut penjabaran tentang evolusi kurikulum, tantangan implementasinya, dan faktor-faktor yang memengaruhi mutu pendidikan di Indonesia.

A. Sejarah Kurikulum Pendidikan di Indonesia

Sejak merdeka, Indonesia telah mengalami berbagai perubahan kurikulum yang signifikan:

  • Kurikulum 1947 (Rencana Pelajaran 1947)

Kurikulum pertama ini menitikberatkan pada pembentukan karakter bangsa yang merdeka dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila. Fokus utama adalah pengembangan watak, kesadaran kebangsaan, dan kehidupan bermasyarakat.

  • Kurikulum 1952

Merupakan penyempurnaan dari kurikulum sebelumnya, dengan penekanan pada hubungan antara materi pelajaran dan kehidupan sehari-hari. Kurikulum ini juga mendorong pengajaran yang sesuai dengan bidang keahlian guru.

  • Kurikulum 1964 dan 1968

Menggarisbawahi pentingnya penguasaan keterampilan dasar, integrasi pembelajaran, penguatan karakter, penanaman nilai-nilai Pancasila, dan pendidikan agama.

  • Kurikulum 1975 dan 1984

Mulai mengadopsi pendekatan yang lebih sistematis, berbasis tujuan, dan berorientasi pada materi serta keterampilan dasar.

  • Kurikulum 2006 (KTSP)
  • Mengedepankan pembelajaran berbasis kompetensi, aktif, dan fleksibel, di mana guru diberi kewenangan lebih besar dalam merancang pembelajaran sesuai kondisi siswa.
  • Kurikulum 2013

Merupakan revisi dari KTSP yang memperkenalkan pendekatan tematik, penguatan pendidikan karakter, dan integrasi teknologi dalam proses belajar.

  • Kurikulum Merdeka (2022)
  • Memberikan kebebasan kepada sekolah dan guru untuk menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan lokal, serta memperkuat pengembangan karakter melalui Profil Pelajar Pancasila.

Perubahan-perubahan tersebut dipengaruhi oleh dinamika politik, sosial budaya, ekonomi, serta perkembangan teknologi dan tuntutan globalisasi.

B. Tantangan Implementasi Kurikulum

Meskipun kurikulum terus mengalami pembaruan, pelaksanaannya kerap menghadapi kendala, terutama dalam memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP):

  • Standar Isi dan Proses

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun