Mohon tunggu...
Nur Alaviyah Alhikma
Nur Alaviyah Alhikma Mohon Tunggu... Dosen - Belajar menulis

Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Ini Tentang Wanita (2)

20 Januari 2019   22:31 Diperbarui: 20 Januari 2019   22:50 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(theodysseyonline.com)

Seorang wanita duduk sendiri di sudut kedai kopi  yang tenggelam dengan buku bacaanya. Bersayup, redup terdengar ada yang memanggilnya. "Dek" itulah sapaan sang pujangga. Terlintas dihati, jemaripun mengitari. Rasa sesak, mendengar suara itu meski hanya sekilas sanubari. 

Ya, dia tau. Tidak akan mungkin seseorang itu disini. Sang pujangga telah izin pergi untuk kebahagiaannya. Ikhlas? Harus. Sulit? Memang. Rindu? Sangat. Itu yang dirasakan si "aku".

Teringat, disaat ia kenal. Dengan sebuah pembahasan yang absurd. Dengan pendekatan yang riwuh. Ya, si dia lakukan. 

Kini, teringat masa itu. Teringat, sambat itu. Teringat, absurd itu. Sudah 2 tahun. Ya, dua tahun si dia pergi untuk fokus kebahagiaan. Hemm, bolehkah aku berandai ? Berandai ia datang dan tidak akan pergi? Duduk di samping sembari bercerita tentang pagi? Hemm :)

"Dek, apa kabar?" .Deg, ini tidak imajinasi, kucubit pipiku sendiri. Dan memang benar dia disini. Dan aku mohon untuk tidak pergi lagi :)

Malang,20 Januari 2019. Salam semangat

Anak gadis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun