Mohon tunggu...
Agustian Deny Ardiansyah
Agustian Deny Ardiansyah Mohon Tunggu... Guru - Guru yang tinggal di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Setiap tulisan yang saya tulis dan memiliki nilai manfaat pada blog kompasiana ini, pahalanya saya berikan kepada Alm. Ayah saya (Bapak Salamun)

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Jangan Kaget, Buku-Buku Model Ini Berpotensi Puasa ISBN?

10 Desember 2023   00:09 Diperbarui: 18 Desember 2023   18:53 1766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh karena itu, buku dengan  jumlah penerbitan terbatas akan memiliki potensi untuk puasa ISBN terutama buku dengan model seperti di bawah ini. 

1. Buku Kroyokan dengan Jumlah Penerbitan Terbatas

Buku kroyokan dengan jumlah penerbitan terbatas bisa saja menjadi buku puasa ISBN, karena biasanya buku tersebut memiliki sifat ekslusif.

Selain itu buku keroyokan bisa menjadi buku puasa ISBN karena  hanya digunakan sebagai aktualisasi dalam menunjukan suatu karya buku.

2. Buku Solo Dengan Jumlah Penerbitan Terbatas

Selain buku kroyokan, buku solo dengan jumlah penerbitan terbatas bisa dimungkinkan juga puasa ISBN, karena buku tersebut biasanya hanya digunakan untuk kepentingan yang terbatas dan dalam proses penerbitanya dilakukan secara vanity publising atau penerbitan buku yang dilakukan dengan biaya sang penulis.


Krisis ISBN yang sedang melanda Indonesia saat ini harus juga dipahami oleh penulis bahwa buku yang akan diterbitkan bisa saja mengalami puasa ISBN dan berganti dengan format lain sebagai kode registrasi buku. 

Maka dari itu dalam menerbitkan buku penulis harus memiliki suatu prinsip bahwa ISBN bukanlah sebuah penentu kualitas suatu buku dan belum tentu buku yang tak berISBN kualitasnya tak sebanding dengan yang berISBN. 

Sebagai penulis jangan kaget ketika akan menerbitkan buku dengan jumlah terbatas akan susah mendapatkan ISBN, karena hari ini Indonesia sedang mengalami krisis ISBN.

Salam Krisis ISBN, Salam Buku Tak Harus ISBN, Salam Literasi

Bangka Selatan, 10 Desember 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun