Lelaki tua itu mendatangi sebuah gereja tua
Ya sebuah gereja tua di sebuah kota
Pintu Gereja itu terbuka tanpa ada manusia
Padahal ini hari natal yang mestinya gereja dipenuhi umat dengan suka cita dan doa
Di sisi lain kota dan mall dipenuhi dengan lampu-lampu gemerlap berpendar cahayanya
Sejuta manusia juga berjubel dan berkumpul dan berjalan-jalan di seputarnya
Mereka mengenakan baju baru dengan berbagai aksesorisnya
Mereka juga  makan enak di restoran-restoran mahal ternama
Ketika ditanya sedang apa, mereka menjawab merayakan natal katanya
Ah apakah manusia kota tak mengerti historia dan mengalami amnesia?
Bukankah kelahiran bayi mungil yang mereka rayakan justru di kandang domba?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!