Diskusi pilpres 2019 kini tidak lagi mempersoalkan siapa pemenangnya. Quick count, yang selama ini hasilnya tak jauh beda dengan real count, sudah menetapkan Jokowi-Maaruf sebagai pemenang  Real count KPU sudah masuk suara 60% lebih dan sudah stabil juga menunjukkan Jokowi-Maaruf pemenangnya.
Ancaman Prabowo-Sandi yang akan menggunakan people power untuk menekan KPU dan juga MK (jika nanti mereka menggugat) sehingga akhirnya mereka yg ditetapkan sebagai pemenang juga hampir tak mungkin. Arau isapan jempol belaka. Aparat keamanan tentu tidak tinggal diam jija ada kerusuhan nantinyaÂ
Diskusi publik mulai bergeser kini ke siapa nanti yg akan masuk di kabinet Jokowi di periode kedua pemerintahannya. Ada dua nama yg banyak diperbincangkan yaitu Tsamara (Ketua umum PSI) dan AHY dari Partai Demokrat.
Tsamara maduk nominasi karena baru-baru ini Jokowi mengatakan akan mengjader generasi muda di pemerintahannya. Selama ini Tsamara merupakan politikus muda yg rajin membela jokowi pada saat kampanye dan pernah bertemu langsung Jokowi  mungkin posisi menteri yg khusus menangani generadi milineal dan digital.
Nama berikut yg masuk adalah AHY. Â Ia diundang secara khusus oleh Jokowi ke istana baru-baru ini. Â Ada spekulasi yg berkembang bahwa AHY ditawari posisi menteri. Ini sisasat jitu Jokowi untuk menggembosi koalisi Prabowo.