Mohon tunggu...
Nur Rohmatus
Nur Rohmatus Mohon Tunggu... Sekretaris - Mahasiswi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mahasiswi Universitas di Malang Pendidikan Islam Anak Usia Dini '17

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perlunya Mencari Sensasi, Persepsi dan Menggunakan Atensi

22 Februari 2019   05:52 Diperbarui: 22 Februari 2019   06:09 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Begitulah tiga kata yang terjadi pada diri setiap manusia, namun merupakan proses sesaat yang tak dapat dijelaskan. Mengapa disini saya mendahulukan sensasi ? tentu karna sensasi adalah tahap awal dalam penerimaan informasi.

Sensasi sendiri dapat diartikan sebagai pendeteksian dini terhadap energi dari lingkungan, nah energi yang didapatkan itu dari panca indera dapat berupa rasa nikmatnya sebatang coklat; suhu temperatur yang tinggi; ataupun warna biru. Dari hasil sensasi tersebut, terjadilah proses persepsi.

Persepsi yang dimaksud disini adalah proses kognisi tingkat tinggi yang melibatkan interpretasi, maksudnya adalah saat sistem panca indera melakukan proses kognisi untuk mempresentasikan hasil dari apa yang ditangkap oleh panca indera. 

Inilah kehebatan otak sebagai organ super hebat dalam tubuh manusia, karna organ tersebut dapat mengidentifikasi suatu hal dalam sepersekian detik dengan selang waktu yang cepat dan juga tepat berdasarkan signal sensori yang diterima.

Saat kita menerima ribuan informasi secara bersamaan, namun hanya beberapa yang dapat kita tangkap, maka itulah yang disebut atensi. Dalam kata lain, atensi adalah mengabaikan objek lain untuk fokus terhadap hal hal tertentu. Informasi dapat diperoleh dari panca indera maupun proses kognitif lainnya, semua hal ini tentu saling berkaitan dan membutuhkan kesadaran.

Taraf kesadaran dalam jiwa saat mereaksi sesuatu dapat meningkat, apabila taraf kekuatan kesadaran menjadi giat karena suatu sebab, saat itulah kita ada dalam permulaan perhatian. Perhatian dapat timbul saat kita memusatkan kesadaran pada sesuatu objek, semisal keadaan masyarakat; perasaan; dan juga keadaan alam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun