Jagung Bermutu Protein Tinggi (Quality Protein Maize/QPM)
CIMMYT merupakan lembaga Internasional, pusat pengembangan tanaman jagung dan gandum yang berpusat di Meksido. Merespon peduli nutrisi balita yang menggunakan pangan pokok jagung melakukan serangkaian penelitian.
Pada akhir 1990-an, Surinder Vasal dan Evangelina Villegas merelease karya Quality protein maize (QPM). Karya kreatif-inovatif berorientasi kemanusiaan ini membawa penghargaan World Food Prize kepada mereka pada tahun 2000.
Kreasi inovasi mengembangkan materi genetik jagung "opaque-2" dengan aneka keterbatasan. Hingga kini dihasilkan jagung dengan kandungan asam amino esensial  lysine dan tryptophan yang dua kali lipat dari jagung biasanya.
Jagung QPM ini telah dikembangkan dan diuji pada berbagai variasi kondisi agroekologi. Memancar dari Meksiko ke Afrika, Eropa, Asia. Khususnya negara berkembang yang menggunakan jagung sebagai makanan pokok. Maupun negara maju yang menggunakan jagung sebagai pakan.
Srikandi dan Bima, Merawat Kecerdasan Anak Bangsa
Materi genetik jagung QPM dari CIMMYT juga dikembangkan untuk memperkaya variasi genetik jagung di Indonesia. Pada tahun 2004, Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan Bogor menghasilkan varietas baru. Srikandi Kuning-1 yang mempunyai kandungan protein tinggi.
Menyimak warta Balitsereal LitBang Pertanian di Maros. Kini telah hadir 2 jagung baru dengan 3 keistimewaan: produksi tinggi, kaya protein serta tahan penyakit. Bima 12Q dan Bima 13Q mendampingi Srikandi Kuning dan Srikandi Putih.
Keunggulan jagung-jagung tersebut bukan hanya terletak pada produksi tinggi, 10-11 t/ha. Bima juga kaya protein terutama asam amino esensial. Kadar lisin dan triftofan dalam Bima 12Q masing masing sebesar 0,52% dan 0,11% sedangkan Bima 13Q berkisar 0,46% dan 0,09%.
Nah, kalau pembaca Kompasiana mempertanyakan, bukankah masyarakat Indonesia tidak banyak yang menganut makanan pokok jagung? Betul sekali. Penggunaan terbesar jagung di Indonesia adalah untuk feed (pakan) dan bahan baku industri.
Jagung QPM selain digunakan untuk pangan pokok juga dapat diolah menjadi aneka produk pangan. Baik sebagai jagung biji, jagung sosoh pratanak cepat masak, tepung jagung, tepung instan. Aneka kudapan berbasis jagung.