Mohon tunggu...
Novi Nurul Khotimah
Novi Nurul Khotimah Mohon Tunggu... Administrasi - Menulislah dengan hati

GURU MULIA ADALAH GURU YANG BERKARYA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Masih Pentingkah Pelaksanaan Upacara Bendera di Sekolah?

10 Februari 2023   17:27 Diperbarui: 12 Februari 2023   03:15 799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upacara Bendera setiap hari Senin pagi merupakan kegiatan rutin yang wajib dilakukan oleh semua warga di setiap sekolah. Mulai dari jenjang Sekolah Dasar sampai dengan Sekolah Menengah Atas. Tentunya hal ini berlaku di semua sekolah yang ada di negara Indonesia. Bahkan pada jenjang Taman Kanak-Kanak pun sudah mulai diperkenalkan.

Apakah pelaksanaan upacara bendera ini wajib dilaksanakan oleh sekolah yang berstatus negeri saja atau berlaku juga untuk sekolah berstatus swasta? 

Pertanyaan ini muncul karena disinyalir ada beberapa sekolah swasta yang tidak melaksanakan upacara bendera setiap hari senin. Dengan demikian, masih pentingkah pelaksanaan upacara bendera itu?

Pelaksanaan upacara bendera bukanlah merupakan hal yang baru untuk dilakukan di setiap sekolah. Bahkan hal itu sudah dilaksanakan dari masa ke masa di setiap sekolah semenjak negara Indonesia tercinta ini merdeka 77 tahun yang lalu. Hal ini dilaksanakan dengan tujuan utamanya adalah menumbuhkan rasa cinta tanah air bagi seluruh rakyat Indonesia khususnya generasi penerus bangsa agar mereka mengetahui dan menghargai sejarah bangsa.

Lantas, apakah pelaksanaan kegiatan upacara setiap hari Senin saat ini masih efektif dilaksanakan dalam rangka menumbuhkan berbagai karakter baik pada peserta didik atau hanya sekedar acara seremonial saja hanya untuk menggugurkan kewajiban semata. 

Apakah makna sesungguhnya dari pelaksanaan upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari Senin?

Saya yang saat ini berkecimpung di kegiatan persekolahan terkait tugas kedinasan saya sebagai pengawas sekolah tergerak untuk menuliskan tentang makna dari pelaksanaan upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari Senin. 

Berawal dari himbauan dari ibu kepala dinas bahwa semua pengawas sekolah dari mulai jenjang TK, SD dan SMP wajib melaksanakan kegiatan monitoring pelaksanaan kegiatan upacara bendera setiap hari Senin di masing-masing sekolah binaannya. Terutama dan utama yang dimonitoring adalah kegiatan pelaksanaan upacara bendera di sekolah swasta. Alhasil setiap hari Senin para pengawas sekolah tidak hadir apel di halaman kantor dinas pendidikan.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari Senin di sekolah sejatinya menjadi sarana dalam rangka menumbuhkan bahkan menguatkan karakter baik, tidak hanya untuk para siswa semata tetapi bagi para guru dan seluruh warga sekolah. 

Terlebih setelah bangsa Indonesia tercinta ini dilanda pandemi yang bukan sedikit waktu bahkan sampai pada hitungan 2 tahun. Jika dihitung waktu efektifnya sekira 78 minggu efektif. Selama itu pula kegiatan upacara bendera setiap hari Senin berhenti total alias tidak dilaksanakan.

Ketika pandemi covid 19 berlalu, kegiatan upacara bendera setiap hari Senin mulai kembali dilaksanakan. Tentunya hal ini menjadi tugas ekstra keras bagi guru-guru di sekolah atau pembina kesiswaan. 

Setelah para peserta didik tertidur lama karena pandemi, bukanlah hal yang mudah untuk mengembalikan semangat dalam berlatih kembali dalam Tata Upacara Bendera. 

Tidak saja sekedar mengembalikan semangat para peserta didik saja tetapi hal yang utamanya adalah bagaimana mengembalikan makna dan tingkat kehidmatannya dari pelaksanaan upacara bendera, agar nilai-nilai karakter profil pelajar pancasila yang hendak ditanamkan benar-benar terwujud.

Dari seluruh rangkaian tata upacara bendera, jika mampu dicermati dari setiap awal hingga akhir upacara sesungguhnya banyak makna dan pembelajaran yang mendalam. Tentunya makna yang paling utama adalah menanamkan rasa nasionalisme, menumbuhkan rasa cinta tanah air, meningkatkan sikap disiplin dan menghargai jasa para pahlawan pejuang negeri tercinta Indonesia ini

Selain itu, bagi para peserta didik yang diberikan tugas untuk menjadi petugas upacara bendera mulai dari Pengatur Upacara Bendera, Pembawa Acara, Pemimpin Upacara, Pengibar Bendera, Pemimpin Paduan Suara, Pembawa Naskah Pancasila, Pembaca UUD 1945 dan Pembaca do'a akan memupuk rasa percaya diri yang tinggi serta memiliki rasa tanggung jawab. Siswa secara langsung sedang diberi ruang untuk mengeksplore potensi dan mengembangkan bakat yang dimilikinya.

Pelaksanaan upacara bendera juga akan semakin bermakna jika semua peserta upacara mampu memaknai dari setiap tahapan upacara yang dilakukan. 

Tentunya hal ini jika dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan khidmat serta kesadaran penuh akan pentingnya pelaksanaan upacara bendera ini. Beberapa hal yang dapat dimaknai dalam tahapan upacara bendera.

1. Pengibaran Bendera Merah Putih

Pada momen ini, peserta didik yang diberi tugas tidak hanya sekedar menaikkan bendera hingga berkibar di ujung tiang. 

Peserta upacara tidak hanya sekedar mengangkat tangan menghormat bendera tetapi momen ini kiranya mampu menjadi perenungan bagi seluruh peserta upacara bahwa untuk bisa mengibarkan bendera merah putih itu hasil perjuangan para pahlawan yang gugur di medan perang. 

Dengan pengibaran bendera ini tentunya berharap para siswa memiliki motivasi yang tinggi, daya juang yang pantang menyerah dalam mewujudkan cita-citanya. Hal ini tentunya tugas besar para guru dalam menanamkannya melalui pembelajaran.

Di samping itu pada momen ini diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Inilah momen untuk memupuk cinta tanah air, cinta lagu Kebangsaan Indonesia. Mengingat anak-anak zaman milenial ini hampir lebih menyukai lagu-lagu aliran k-pop asal negeri seberang. Setidaknya momen ini dijadikan saat untuk lebih memupuk rasa cinta tanah air semakin meningkat.

2. Pembacaan Teks Undang-Undang Dasar 1945

Pada momen ini, peserta didik diharapkan mampu menyimak, mampu membaca, mampu memahami dan tentunya mampu mengerti apa yang dibaca, bagaimana sejarah lahirnya UUD 1945, apa yang harus dilakukan sebagai generasi penerus bangsa. 

Siswa diharapkan mampu menjaga UUD 1945 ini yang menjadi salah satu pilar kebangsaan, yang sekaligus merupakan sumber dari segala sumber hukum yang ada di Indonesia.

3. Pembacaan Teks Pancasila

Pembacaan teks Pancasila yang dibacakan oleh Pembina Upacara dan diucap ulang oleh seluruh peserta upacara. Hal ini tentunya bermakna untuk memupuk rasa cinta tanah air, memupuk rasa persatuan juga diharapkan mampu menerapkan nilai-nilai karakter baik yang terkandung dari setiap sila-sila dalam Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih saat ini dunia pendidikan mempunyai visi Profil Pelajar Pancasila.

Selain tentunya peserta didik harus hafal bunyi dari Teks Pancasila. Pancasila sebagai pilar kebangsaan juga sebagai dasar negara. 

Oleh karena itu, hendaknya pada momen ini dijadikan untuk memaknai apa yang terkandung dalam teks Pancasila, Bagaimana cara untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dan mengapa harus Pancasila.

Kiranya itulah, beberapa hal yang saya dapat uraikan untuk mengingat kembali tentang pelaksanaan upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari Senin. 

Dengan demikian pelaksanaan upacara bendera masih sangat penting untuk terus konsisten dilaksanakannya. Apakah hanya diwajibkan di sekolah-sekolah negeri saja? 

Saya kira tidak ada perbedaan antara sekolah negeri dan swasta. Selama kita berpijak di negeri Ini, tentunya harus memiliki kesadaran penuh dalam melaksanakannya.

Jikalau pun masih disinyalir ada beberapa sekolah swasta yang tidak melakukan upacara bendera pada hari Senin sesuai isu yang ada, hendaknya manajemen sekolah yang bersangkutan segera memperbaharuinya dan melakukannya. Karena upacara bendera itu adalah salah satu cara untuk menumbuhkan karakter-karakter baik terhadap peserta didik terutama dalam hal menumbuhkan rasa cinta tanah air dan menghargai perjuangan para pahlawan negara tercinta ini.

Hal ini sesuai dengan ungkapan Presiden Pertama Indonesia, Soekarno, bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawan.

Semoga bermanfaat.

Cirebon, 10022023

Novi Nurul Khotimah 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun