Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Seberapa Pentingkah Pendidikan Demokrasi Diajarkan Untuk Anak-Anak di Sekolah?

5 Maret 2024   22:00 Diperbarui: 5 Maret 2024   22:03 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(disdikpora.bulelengkab.go.id)

Pendidikan demokrasi merupakan suatu konsep pendidikan yang bertujuan untuk membentuk warga negara yang cerdas, kritis, dan partisipatif dalam kehidupan demokratis. Pendidikan demokrasi tidak hanya fokus pada transfer pengetahuan akademis, tetapi juga menekankan pada pembentukan sikap, nilai, dan keterampilan yang diperlukan untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi.

Pendidikan demokrasi bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, di mana beragam pandangan dan pendapat dihargai dan diakui. Siswa diajarkan untuk menghormati hak asasi manusia, kebebasan berpendapat, serta nilai-nilai demokratis lainnya. Proses pembelajaran juga melibatkan diskusi terbuka, debat, dan simulasi situasi demokratis untuk melatih kemampuan berpikir kritis dan pengambilan keputusan yang berbasis pada nilai-nilai demokrasi.

Beberapa ahli juga mengungkapkan berbagai pengertian terkait dengan pendidikan demokrasi. Berikut adalah beberapa definisi dari ahli-ahli pendidikan dan politik yang mengulas konsep pendidikan demokrasi:

John Dewey:
John Dewey, seorang filsuf dan pendidik terkenal, memberikan kontribusi besar terhadap pemahaman pendidikan demokrasi. Baginya, pendidikan demokrasi adalah suatu proses pembelajaran yang melibatkan partisipasi aktif siswa dalam kehidupan sekolah, membangun keterampilan berpikir kritis, serta mengembangkan sikap sosial dan moral yang demokratis.

Paulo Freire:
Paulo Freire, seorang pendidik asal Brasil, menekankan konsep pendidikan sebagai alat pembebasan dan transformasi sosial. Pendidikan demokrasi menurut Freire adalah proses di mana individu belajar untuk berpartisipasi dalam mengidentifikasi dan memecahkan masalah sosial, serta mengembangkan kesadaran kritis terhadap realitas politik dan sosial mereka.

Michael Apple:
Michael Apple, seorang ahli pendidikan kritis, menyatakan bahwa pendidikan demokrasi harus mencakup pemerataan akses terhadap pendidikan, penekanan pada keadilan sosial, dan pengembangan kapasitas kritis siswa untuk menganalisis dan mengubah realitas sosial.

Dewi Candraningrum:
Dewi Candraningrum, seorang ahli pendidikan Indonesia, menekankan bahwa pendidikan demokrasi di Indonesia harus mencakup pembelajaran tentang hak asasi manusia, partisipasi politik, pluralisme, dan penghargaan terhadap keberagaman budaya sebagai landasan pembentukan warga negara yang demokratis.

Melalui pendidikan demokrasi, diharapkan masyarakat dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang prinsip-prinsip demokrasi, memahami peran serta tanggung jawab sebagai warga negara, dan mampu berkontribusi dalam membangun masyarakat yang adil, inklusif, dan berdasarkan pada keadilan sosial. 

Dengan demikian, pendidikan demokrasi menjadi kunci penting dalam membentuk generasi yang dapat menjaga dan mengembangkan sistem demokrasi untuk keberlanjutan pembangunan masyarakat dan negara. Penting untuk diingat bahwa pandangan ini mencerminkan variasi dalam pemahaman dan pendekatan terhadap pendidikan demokrasi, dan setiap ahli dapat menambah dimensi yang berbeda sesuai dengan konteks dan nilai-nilai yang mereka anut.

Lantas, mengapa pendidikan demokrasi perlu diajarkan sejak dini kepada peserta didik?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun