Mohon tunggu...
Novi Nurul Khotimah
Novi Nurul Khotimah Mohon Tunggu... Administrasi - Menulislah dengan hati

GURU MULIA ADALAH GURU YANG BERKARYA

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Potret Senja

25 Maret 2019   19:42 Diperbarui: 25 Maret 2019   20:35 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengantar senja pulang sebelum langit meninggalkannya tanpa semburat cahaya tembaga
Semenjak pagi hingga petang mengumpulkan setiap serpihan yang berserak di kaki langit
Mewadahi satu persatu cerita yang terapung diatas lautan bahkan yang terhempas gelombang

Serpihan tangis kesedihan dari mata-mata nestapa meminta engkau mengusapnya agar tak menetes membasahi seisi bumi.  Dan senjapun menyimpan tangis-tangis itu di lembar birunya

Pun tak luput dari rengkuhmu tawa-tawa bahagia yang bersinar dari setiap raut muka cerah bak purnama. Meminta agar engkau mengukirnya pada catatan jingga

Engkau pun memotret sejuta wajah bersimbah amarah dengan congkak kesombongan sumpah serapahnya. Merasai bara teramat menyala pada bola matanya. Senja pun melukis episode itu pada catatan lembar merahnya

Lembar demi lembar tercatat, tertulis dan terlukis itu engkau bawa ke hadapan malam

Cirebon, 25032019
Novi Nurul Khotimah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun