Mohon tunggu...
Nova Mulyasari
Nova Mulyasari Mohon Tunggu... Penulis - #TemanCeritamu

Jatuh cinta sama kata-kata, selalu.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sambut Ramadhan dengan Tiga Persiapan

23 Maret 2022   21:58 Diperbarui: 23 Maret 2022   22:04 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jangan sampai rindu kita palsu:

Saat jauh bilang menanti,

Saat temu tak peduli

 

Hari-hari menuju bulan yang kita rindukan. Ramadhan ia bernama, nama yang berasal dari bahasa arab, ar-ramiidh ( ) yang artinya "hujan/awan yang turun setelah musim panas", sebagai penanda masuknya musim gugur, sehingga hilanglah semua panas selama ini. Ahli tafsir  Al-Qurthubi menjelaskan salah satu mengapa dinamakan ramadhan karena pada bulan tersebut Allah menggugurkan dosa-dosa hambanya.

"Dinamakan bulan Ramadhan karena ia mengugurkan/membakar dosa-dosa dengan amal shalih" (Tafsir Al-Qurthubi).

Selain merupakan bulan pengampunan, ramadhan juga merupakan bulan penuh rahmat. Dimana Allah melipat gandakan pahala tidak terkira teruntuk hamba yang melaksanakan ibadah dengan niat yang ikhlas karena Allah. Ramadhan juga istimewa dengan terdapatnya satu malam spesial, yaitu lailatul qadar, dimana barangsiapa yang melaksanakan ibadah pada malam tersebut, maka akan memperoleh kebaikan setara dengan mengerjakan ibadah tersebut selama seribu bulan.

Besarnya keistimewaan-keistimewaan yang terdapat pada ramadhan, sudah seyogyanya kita bersemangat untuk menyambut kehadirannya. Berikut beberapa hal yang bisa kita persiapkan untuk menyambut ramadhan:

Hati

Hal pertama yang perlu disiapkan adalah hati. Mengapa hati? Karena hati adalah rumahnya niat. Kata Rasul, segala amal tergantung pada niat. Maka bersihkan baikkan niatmu dalam menyambut ramadhan agar amal-amal baikmu diterima Allah yang maha penyayang. Bersihkan juga hati kita dari para penyakit hati seperti riya, suuzon, iri, dengki, dan kawan-kawan penyakit hati lainnya. Jika hati sudah aman, ayo baca poin ke 2.

Siapkan Fisik yang baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun