Mohon tunggu...
Nova Kaira
Nova Kaira Mohon Tunggu... Akuntan - Suka Makan

Karyawan Swasta Yang Suka Browsing dan Nulis

Selanjutnya

Tutup

Segar

Penggunaan Minyak Goreng yang Benar Gimana?

14 Juni 2019   16:29 Diperbarui: 2 Juli 2019   15:49 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penggunaan Minyak Goreng | Dokpri

Seperti judul yang saya tulis diatas, banyak orang yang belum tahu bagaimana sih penggunaan minyak goreng yang benar ? Apakah minyak goreng bisa digunakan berkali-kali atau hanya bisa digunakan sekali saja ? 

Karena saya sendiri sering banget masak dengan minyak goreng yang pastinya tiap hari menjadi kebutuhan pokok di dapur yang sering sering saya gunakan untuk memasak atau menggoreng berbagai jenis makanan seperti tempe, tahu, telur dan lainnya. Namun seperti yang banyak orang tanyakan, sebenarnya minyak goreng itu bisa digunakan berapa kali. 

Berapa kali minyak goreng bisa digunakan ?

Nah disini saya coba merangkum dari berbagai sumber terkait nilai kandungan gizi dan terkait berapa kali minyak goreng bisa digunakan. Seperti yang saya kutip dari kajian pustaka Universitas Negeri Gorontalo

Minyak atau lemak digunakan sebagai medium memasak baik dalam penggorengan dan minyak terbatas maupun dalam minyak melimpah yang
mendidih. Penggorengan dengan minyak terbatas dilakukan sewaktu menggoreng telur dan sebagainya. Penggunaan dengan minyak melimpah
dilakukan sewaktu menggoreng donat seperti yang dilakukan oleh bos donat di thailand, peyek, pisang goreng, ayam empal dan sebagainya (Winarno, 1999).

Makanan yang menyerap minyak terlalu banyak atau kuyup minyak tidak disukai karena rasanya tidak enak dan minyak goreng banyak mengandung kolestrol dan secara ekonomi tidak menguntungkan. Oleh karena itu, penyerapan minyak yang berlebihan harus dicegah dan minyak harus dijaga agar tetap pada suhu optimum selama
penggorengan.

Makanan sebaiknya dijaga agar mengalami kontak secepatnya dengan minyak yang panas untuk mengurangi absorbsi minyak ke dalam makanan,
dalam tempe, tahu dan pisang goreng banyak menyerap minyak hal ini denga mudah dapat dibuktikan dengan menekan produk goreng tersebut dengan
kertas tisu (Winarno, 1999).

Cara Penggunaan minyak goreng yang sehat untuk di konsumsi

Nah kalau informasi yang saya kutip dari Liputan6 seperti penjelasannya Sebaiknya jangan menggunakan kembali minyak yang telah dipaparkan ke suhu yang sangat tinggi. Menurut para ahli, minyak goreng dapat dapat digunakan kembali hanya ketika partikel-partikel makanan kecil dihilangkan melalui saringan. Termasuk jika minyak tidak terkena temperatur yang sangat tinggi. Jadi, pastikan minyak disimpan dengan benar dalam toples tertutup.Kalau minyak goreng yang diawetkan berubah menjadi sangat tebal dan berwarna gelap, lebih baik jangan digunakan lagi.

Dari berbagai informasi diatas mudah2an bisa menjadi referensi pengetahuan kita tentang bagaimana cara yang tepat menggunakan minyak goreng yang benar. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun