3.Membuat Kalimat Jangan Terlalu Panjang :
Posisikan kita untuk membaca tulisan orang lain sebelum menulis. Jika kalimat terlalu panjang akan membuat pembaca tidak nyaman dan malas membaca terkait yang kita tulis. Kasih jedah untuk pembaca bisa bernafas dan leluasa dalam menikmati tulisan kita yang disajikan.
4.Cara Memisahkan Kalimat Yang Panjang :
Pemisahan kalimat yang panjang agar menjadi utuh dan enak dibaca. Panjang atau pendeknya kalimat dibatasi dengan tanda baca seperti tanda titik, koma, seru, tanda tanya. Bisa juga tanda baca yang lainnya seperti tanda penghubung, tanda titik koma, dan tanda baca lainnya.
5. Cara Menjelaskan Isi Tulisan :
Menguraikan isi tulisan secara detail dan mendalam. Kita sebagai penulis anggap saja semua pembaca adalah orang awan atau belum tau apa-apa. Sehingga keluasan kita berpikir menghasilkan ide atau gagasan murni dari penulis. Bukan hanya secara teoritis, namun bisa dari analisa, fenomena, dan pengalaman.
6. Paragraf Tulisan Jangan Terlalu Tebal :
Dalam membuat paragraf agar memastikan kalimat yang diuraikan jangan terlalu panjang. Sehingga ketebalan paragraf bisa dipisahkan dengan kalimat yang efektif dan bisa mempengaruhi pembaca bisa membaca tulisan kita sampai dengan selesai.
7. Sudut Pandang Penulis Dari Isi Tulisan :
Sudut pandang maksudnya seorang penulis agar membuat analisa dari setiap tema tulisan. Dari setiap teori atau uraian tulisan diberikan baik dari lingkungan, situasi dan kondisi tertentu, artinya mempertajam isi tulisan yang masuk di logika tanpa banyak refrensi atau sumber tulisan yang lain.
8. Objek Dan Pendapat Penulis :