Mohon tunggu...
Yunita Kristanti Nur Indarsih
Yunita Kristanti Nur Indarsih Mohon Tunggu... Pendidik - ... n i t a ...

-semua karena anugerah-Nya-

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

3 Upaya yang Bisa Dilakukan dalam Pendampingan Orangtua Anak Berkebutuhan Khusus

20 Desember 2022   04:30 Diperbarui: 20 Desember 2022   12:00 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak ABK sedang belajar membatik.(KOMPAS.com/ALBERTUS ADIT)

Dana operasional dari pemerintah desa (daerah setempat) bisa dialokasikan untuk menggiatkan sel-sel ekonomi masyarakatnya. Termasuk juga orangtua anak berkebutuhan khusus tersebut.

Penyuluhan dan edukasi menjadi sebuah kemutlakan. Edukasi pada orangtua menjadi prioritas, sehingga hal ini bisa membuka pemahaman orangtua dalam mendidik anaknya dengan lebih optimal.

3. Daya Dukung

Lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat setempat harus memiliki daya dukung pada perkembangan anak berkebutuhan khusus, terutama pendidikannya. Daya dukung ini diterapkan terkhusus pada orangtua ABK.

Mereka seringkali tidak pede. Apabila dukungan tersebut berjalan, saya koq yakin banget mereka bisa 'mengubah' kondisi menjadi lebih baik, berdaya guna. 

Dukungan penuh ini bisa memberikan energi baik bagi orangtua ABK. Saya secara pribadi bisa merasakan dampak dari dukungan lingkungan terhadap orangtua ABK. Dukungan penuh, anak berkembang baik juga.

Memberi dukungan pada orangtua terkhusus mereka yang memiliki ABK menjadi sangat penting. Sebagian besar mereka pasti memiliki perasaan inferior. Ini yang harus kita kelola dan bantu.

Menyediakan ruang sehat bagi mereka, sehingga mereka menjadi lebih merdeka secara sosial, ekonomi dan potensi ini membuat mereka punya pilihan untuk melakukan upaya-upaya penting terkait pendidikan untuk anak-anaknya.

Terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun