Mohon tunggu...
Nindy Faradila Hanafi
Nindy Faradila Hanafi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Mafi qolbi ghairullah

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pemikiran Filsafat Pendidikan Islam KH. Hasyim Asy'ari

28 Maret 2020   21:09 Diperbarui: 15 Juni 2021   15:02 2204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemikiran Filsafat Pendidikan Islam KH. Hasyim Asy'ari (unsplash/freestocks)

Problem pendidikan Islam saat ini sejatinya masih bermuara seputar pendidikan klasik, yaitu rendahnya moralitas dan tumpulnya rasionalitas. Hingga saat ini, banyak sekolah Islam yang secara moral belum memenuhi harapan, begitu juga dengan kualifikasi keilmuan yang masih di bawah standard kualitas pendidikan. 

Tujuan dan akhlak dalam menuntut ilmu yang bersifat religious tentu sangat diperlukan dalam upaya pembentukan dan pembinaan moral yang saat ini tengah mengalami krisis. 

Tujuan menuntut ilmu yang sesungguhnya ialah hanya untuk mencari ridho Allah, akan tetapi pandangan sebagian masyarakat yang mengganggap bahwa menempuh pendidikan adalah untuk mendapatkan pekerjaan dan kedudukan semata. 

Baca juga : Hubungan Ontologi dan Filsafat Pendidikan

Tujuan akhir pendidikan dalam Islam adalah menghasilkan manusia yang baik, misalnya konsep manusia yang baik berarti tepat sebagai manusia adab yang meliputi kehidupan material maupun spiritual.

A. Biogarfi KH. Hasyim Asy'ari

Nama lengkap KH. Hasyim Asy'ari yaitu Muhammd Hashim bin Ash'ari bin Abdul Wahid bin Abdul Halima atau yang popular dengan julukan Jaka Tingkir (Sultan Hadiwijaya) bin Abdullah bin Abdul Aziz bin Abdul Fatah bin  Maulana Ishak bin Ainul Yaqin yang popular dengan sebutan Sunan Giri. Beliau lahir pada tanggal 10 April 1875, di Desa Gedang, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. 

Dan pada tanggal 25 Juli 1947 (72 tahun) beliau dimakamkan di Tebu Ireng, Jombang. Beliau merupakan pendiri Nahdhatul Ulama, organisasi massa Islam terbesar di Indonesia serta putra dari Kyai Asy'ari. Beliau adalah ulama sekaligus pemimpin dari Pondok Pesantren Keras, berada di selatan Jombang. 

Sementara ibunda beliau bernama Halimah, yakni memiliki silsilah keturunan dari Raja Brawijaya VI, yang dikenal dengan Lembung Peteng, ayahanda dari Jaka Tingkir (Raja Pajang). 

Sedangkan keturunan ke delapan dari Jaka Tingkir adaah kakenya, kyai Utsman yang memimpin Pondok Pesantren Gedang, dengan seluruh ntri berasal dari Jawa pada akhir 19. 

Baca juga : Mutu Pendidikan Indonesia Ditinjau dari Filsafat Pendidikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun