Godean, Sleman (23/8/2025) -- Mahasiswa KKN Program Pengabdian Masyarakat (PMM) Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta kembali melaksanakan kegiatan pelatihan POSBINDU Penyakit Tidak Menular (PTM) di Kantor PCA 'Aisyiyah Sidoluhur, Godean, Sleman pada Sabtu (23/08/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari program Pengembangan POSBINDU Penyakit Tidak Menular di Sidoluhur, Godean, Sleman, Yogyakarta, sebagai bentuk Pengabdian Masyarakat Pemberdayaan oleh Mahasiswa yang didanai oleh Hibah Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Tahun 2025.
Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan kader serta masyarakat dalam melakukan deteksi dini penyakit tidak menular. POSBINDU PTM merupakan salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat yang dilakukan secara terpadu untuk mencegah dan mengendalikan penyakit tidak menular seperti hipertensi dan diabetes melitus.
Berdasarkan hasil survei kesehatan yang dilakukan di Desa Sidoluhur pada Februari 2025, tercatat dari 52 lansia yang diperiksa, sebanyak 27 orang (51,9%) mengalami hipertensi, 16 orang (30,8%) mengalami pre-hipertensi, dan hanya 9 orang (17,3%) yang memiliki tekanan darah normal. Data ini menunjukkan bahwa deteksi dini PTM sangat penting, sehingga peran kader sebagai penerima, penggerak, dan pelaksana hasil pelatihan menjadi kunci dalam upaya promotif dan preventif.
Pelatihan ini dibuka dengan pengarahan dari dosen pembimbing lapangan (DPL), Ibu Agil Dhiemitra Aulia Dewi, S.Gz., MPH., Dietisien. Mahasiswa KKN ikut serta dalam memberikan materi sesuai bidangnya masing-masing, mulai dari pengelolaan POSBINDU, pengenalan serta penggunaan alat kesehatan, hingga pelatihan swabantu PTM.
Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung melalui metode 5 meja POSBINDU. Peserta diajak untuk mempraktikkan tahapan registrasi, asesmen, pengukuran antropometri (BB, TB, panjang ulna, LILA, lingkar perut), pemeriksaan tekanan darah dan gula darah sewaktu, hingga konseling dan tindak lanjut.
Sebanyak 29 peserta mengikuti kegiatan ini, terdiri dari kader MKS Godean dan perwakilan kelompok lansia Setaman Melati. Antusiasme peserta terlihat dari kedatangan mereka yang tepat waktu, perhatian penuh selama pemaparan materi, hingga keaktifan bertanya dan mencoba praktik secara langsung.
Salah satu kader MKS Godean, Lina, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini. "Terima kasih kepada UNISA Yogyakarta atas pelatihan kader dan bantuan alat kesehatan POSBINDU lansia. Semoga program ini dapat berjalan rutin dan semakin tertata," ujarnya.
Pasca pelatihan, mahasiswa KKN PMM bersama kader berkomitmen untuk mengadakan pertemuan rutin setiap bulan sebagai bentuk keberlanjutan POSBINDU. Mahasiswa KKN PMM Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Desa Sidoluhur, Pimpinan Cabang 'Aisyiyah, kader MKes Godean, serta kelompok lansia Setaman atas dukungan dan partisipasinya dalam kegiatan ini. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada para dosen pembimbing Agil Dhiemitra Aulia Dewi, S.Gz., MPH, Dr. dr. Wiwik Kusumawati, M.Kes, dan Agustina Rahmawati, S.Kep., Ns., M.Kep., Sp.Kep.Kom. Harapannya, sinergi yang terjalin dapat terus berlanjut demi mewujudkan masyarakat Sidoluhur yang lebih sehat dan mandiri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI